Toyota Soluna merupakan salah satu jenis sedan yang cukup populer pada tahun 2000-an dengan spesifikasi mumpuni, namun harga bekas yang sangat menggoda.
Autos.id – Toyota Soluna adalah mobil sedan kompak yang pertama kali diproduksi pada tahun 1994 dan berhenti produksi pada tahun 2002. Meskipun masa produksinya terbilang singkat, Toyota Soluna pada masa itu memiliki dua versi, yakni XLI dan GLI. Namun, produksi untuk pasar Indonesia dimulai pada tahun 1997. Kali ini Autos akan mengulas detail spesifikasi, kelebihan, kekurangan, dan harga mobil bekas Toyota Soluna tahun 2000 untuk Anda yang berminat memiliki sedan ini.
Eksterior
Untuk spesifikasi eksteriornya, Toyota Soluna 2000 memiliki headlamp yang kecil dengan penutup lampu sein berwarna kuning di bagian depannya. Bagian grill memiliki garis yang agak renggang dan logo Toyota di tengahnya. Desain ini sangat diminati pada masanya karena mobil sedan ini mudah dimodifikasi.
Bagian samping mobil ini memiliki desain seperti mobil sedan pada umumnya. Handle pintu memiliki warna yang cocok dengan warna bodi. Terdapat juga side moulding dengan warna yang serasi.
Kemudian bagian belakang Toyota Soluna 2000 terlihat besar dengan lampu belakang yang unik karena perpaduan warna merah dan kristal. Bagian ini tidak memiliki banyak lekukan, hanya ada pembatas antara bumper, bagian pintu bagasi, dan lampu belakang.
Baca juga: Penyakit Chevrolet Spin Wajib Ketahui
Interior
Interior Toyota Soluna 2000 tampak sederhana, mencerminkan gaya mobil tahun 2000-an. Meskipun begitu, bahan material yang digunakan tergolong standar.
Dashbordnya memiliki cekungan di tengahnya, yang berguna untuk menempatkan barang-barang kecil. Di tengah dashbord, terdapat kisi-kisi AC dan beberapa fitur lain yang terpadu dalam head unit.
Bagian kemudi mobil ini memiliki desain yang terbilang klasik dan belum dilengkapi dengan tombol-tombol seperti pada mobil masa kini. Hal ini wajar, karena pada masa itu, fitur-fitur modern biasanya hanya ditemukan pada kendaraan kelas premium dengan harga yang lebih tinggi.
Interior mobil ini juga terasa cukup sempit dengan empat kursi. Meski demikian, cukup memadai untuk kebutuhan berkendara bersama pasangan atau keluarga kecil.
Fitur
Fitur pada Toyota Soluna 2000 pada masanya dianggap cukup lengkap dan bahkan terdapat beberapa fitur modern yang dapat meningkatkan nilai mobil sedan Toyota ini. Beberapa fitur yang tersedia termasuk elektrik mirror, remote alarm, central lock, dan takometer. Namun, perlu diingat bahwa ketersediaan fitur-fitur ini bisa bervariasi tergantung pada varian Toyota Soluna 2000 yang dimiliki.
Baca juga: Penyakit Datsun Go yang Perlu Diketahui Sebelum Membeli
Mesin
Toyota Soluna 2000 memiliki spesifikasi mesin 1.5 liter 5A-FE berkonfigurasi 4 silinder segaris dan dilengkapi dengan 16 katup DOHC. Mesin ini memiliki kapasitas silinder sebesar 1500 cc.
Terdapat pilihan transmisi, yaitu 5-speed manual, 4-speed otomatis untuk varian GLi, dan 5-speed manual untuk varian XLi. Mesin ini menghasilkan torsi maksimum sebesar 124 Nm pada 4.800 RPM dan daya maksimum sebesar 93 HP pada 5.600 RPM.
Penyakit Toyota Soluna 2000
Salah satu kekuarangan dan masalah yang sering muncul adalah pada bagian kaki-kaki, yang cenderung ringkih karena suspensinya yang rigid dan sederhana. Hal ini berbeda dengan suspensi tipe independen yang lebih kokoh dan memiliki lebih banyak komponen.
Penyakit lain yang cukup umum terkait dengan Delco, meskipun masalah ini tidak sebanyak yang terjadi pada kaki-kaki. Banyak pemilik mengalami masalah dengan Delco yang bocor. Delco atau distributor berperan dalam mengarahkan tegangan tinggi dari koil ke masing-masing busi. Delco yang bermasalah dapat membuat mobil terasa brebet saat digunakan.
Harga Bekas Toyota Soluna 2000
Jika melihat berbagai sumber, mobil bekas Toyota Soluna 2000 dibanderol sekitar Rp50-Rp60 jutaan. Cukup murah, bukan? Cocok sekali bagi yang ingin memiliki mobil pertama namun dana masih terbatas.
Baca juga: Cari Mobil Bekas Murah di Bawah Rp 50 Juta? Ini Rekomendasinya
Sumber: Berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.