Plafon mobil terkadang lepas dari perhatian perawatan berkala, karena posisinya yang tidak bersinggungan langsung dengan sang pemilik mobil.
Jakarta, Autos.id – Plafon adalah bagian mobil yang kerap lepas dari perhatian pemilik ketika melakukan perawatan. Hal ini karena anggapan plafon mobil yang letaknya ada diatas kepala minim kontak langsung dengan penumpang.
Padahal plafon juga memiliki kemungkinan besar untuk rusak karena mobil sering mengalami benturan atau karena faktor usia mobil yang sudah tua. Untuk itu pemilik mobil harus memperhatikan plafon selain untuk menjaganya tetap awet juga demi faktor kesehatan.
“Pemilik mobil harus memperhatikan plafon selain untuk menjaganya tetap awet juga demi faktor kesehatan”
Berikut tips merawat plafon mobil :
Pertama, parkir ditempat teduh. Hindari parkir dibawah terik matahari langsung. Karena panas yang ekstrim perlahan-lahan mampu membuat lapisan lem hilang daya rekatnya dan plafon menjadi rusak atau copot.
Kedua, hindari perilaku yang membuat plafon sobek. Seperti memaksakan membawa barang yang telah melebihi batas kapasitas kabin hingga menekan plafon ke dalam.
Ketiga, bersihkan plafon mobil dengan cairan khusus dan alat penyedot debu agar kotoran yang menempel tidak mengganggu kebersihan udara dalam kabin.
Keempat, hindari jalan belubang dan rusak yang menimbulkan goncangan keras karena akan membuat plafon mengalami kerenggangan. Jika ada salah satu bagian yang renggang sebaiknya langsung diperbaiki sehingga tidak merembet.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.