Last updated on 26 Maret, 2024
Yang menarik Hybrid yang digunakan sangat berbeda dibandingkan mobil Hybrid Toyota lainnya.
Autos.id – Setelah banyaknya rumor serta desas-desus seputar Toyota Raize serta Daihatsu Rocky bermesin hybrid, nampaknya mulai menemukan titil terang. Pada 1 November kemarin, Toyota Jepang akhirnya meluncurkan Toyota Raize versi hybrid. Kehadiran varian hybrid ini akan melengkapi varian bermesin 1.000 cc turbo yang sudah sejak awal kemunculannya.
Basis mesin yang digunakan adalah mesin 1.200 3 silinder yang sama persis dengan Rocky dan Raize varian rendah yang dijual di Indonesia. Yang membedakan adalah mesin ini juga dibantu dengan motor listrik dengan nama E-Smart Hybrid.
Konfigurasi Series Hybrid
Varian hybrid yang ada Toyota Raize ini pertama kali diluncurkan di pasar Jepang alias world premiere. Yang menarik dari mesin hybrid di Toyota Raize dan kemungkinan ada juga di Daihatsu Rocky menggunakan hybrid seri alias series hybrid. Jenis hybrid ini berbeda jauh bila dibandingkan dengan Toyota hybrid lainnya yang menggunakan Paralel Hybrid. Dengan Series Hybrid ini, mesin tidak menjadi penggerak roda, tetapi hanya dijadikan sebagai sumber tenaga listrik alias genser untuk mengsuplai baterai.
Dengan Series Hybrid ini, mobil 100 persen dijalankan dengan sebuah motor listrik baterai yang dimana bila baterai sudah mulai habis, maka mesin 1.200 3 silinder yang ada dimobil ini akan menyala sekedar untuk menjadi genset saja. Bisa dibilang teknologi bukanlah teknolgi yang tergolong baru, karena Nissan Kick E-Power menggunakan konfigurasi hybrid yang sejenis. Artinya dimobil ini anda serasa mengemudikan mobil listrik tanpa perlu khawatir kehabisan baterai.
Baca juga: Toyota Raize vs Honda HRV
Baterai untuk motor listrik di Toyota Raize ini menggunakan hensi lithium ion dengan kapasitas 4,3 Ah. Dengan konfigurasi ini, tenaga yang dihasilkan adalah 106 Ps dengan torsi 170 Nm. Tenaga dan torsi tersebut jelas lebih besar dibandingkan versi 1.200 cc, 3 silinder standar. Diversi standar, tenaga yang dihasilkan sekitar 88 Ps dengan torsi 113 Nm dengan pilihan transmisi manual 5 speed dan otomatis CVT.
Untuk versi Hybrid dari Toyota Raize, mobil ini menggunakan fitur Smart Pedal atau juga disebut sebagai S-PDL. Pada dasarnya ini merupakan transmisi otomatis single speed dimana bisa dioperasikan dengan one pedal driving alias hanya menggunakan pedal gas tanpa perlu menginjak pedal rem karena transmisi yang memiliki pengereman regenartif yang bekerja secara otomatis. Fitur ini juga sama seperti yang ada di Nissan Kicks E-Power.
Menurut klaim Toyota, mesin hybrid ini memiliki efisiensi bahan bakar yang tergolong sangat luar biasa. Raize hybrid diklaim bisa memperoleh konsumsi bbm hingga 28 km/liter. Jelas konsumsi bb mini melonjak jauh bahkan dibandingkan dengan mobil LCGC sekalipun yang memang sudah sangat irit.
Fitur Safety Canggih
Toyota Raize Hybrid juga hadir dengan sederet fitur safety canggih, termasuk Toyota Safety Sense. Fitur TSS ini juga kurang lebih sama persis dengan kebanyakan produk Toyota lainnya. Mulai dari Adaptive Cruise Control, Forward Collison Warning, Lane Departure Warning, Lane Keep Assist, Blind Spot Monitoring, dan lain-lain.
Dan juga yang membedakan dari Toyota Raize yang standar adalah penggunaan rem tangan. Dari rem tangan manual, diversi Hybrid ini menggunakan rem parkir elektrik lengkap dengan Auto Hold. Hadirnya fitur-fitur ini jelas akan memberikan rasa aman serta nyaman Ketika berkendara dengan Toyota Raize hybrid ini.
Toyota Raize hybrid di Jepang hadir dengan varian G dan Z. Harga yang dipatok adalah 2,1 Yen atau Rp 271 jutaaan untuk varian G. Serta 2,3 juta Yen atau sekitar Rp 292 jutaan untuk varian Z. Belum ada kepastian apakah varian hybrid ini akan masuk ke Indonesia atau tidak. Tetapi melihat komitmen Toyota yang ingin menambah mobil ramah lingkungan ditambah dengan peraturan pajak baru, bukan hal yang mustahil untuk menghadirkan Toyota Raize hybrid dan mungkin Daihatsu Rocky hybrid untuk dijual di Indonesia.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.