Beberapa hal tanpa disadari oleh pemilik mobil dapat merusak power steering dan membuat sistem roda kemudia bukannya ringan tapi malah berat.
Jakarta, Autos.id – Mobil yang sudah dilengkapi power steering memang memudahkan saat diajak bermanuver. Namun perlu diingat, roda kemudi atau setir mobil punya kerentanan sendiri.
Hal ini kerap tidak disadari oleh para pengguna mobil karena kurangnya pemahaman. Dari beberapa sumber yang diperoleh Autos.id, roda kemudi yang dibiarkan dalam kondisi memutar penuh dalam jangka waktu lama akan berpengaruh negatif pada oli dibagian dalam pompa power steering.
“Hal yang paling ekstrim adalah panas yang terjadi dalam komponen oli power steering bisa memicu kebakaran”
Kondisi ini mampu merusak power steering cepat panas sehingga menurunkan kualitas pelumas bahkan akan berpengaruh buruk pada seal power steering yang membuat komponen kemudi tidak bekerja normal.
Akibatnya roda kemudi menjadi berat saat diputar saat melakukan akselerasi sehingga sangat rentan pada kecelakaan saat melaju. Hal yang paling ekstrim adalah panas yang terjadi dalam komponen oli power steering bisa memicu kebakaran.
Untuk itu, para pengguna mobil perlu memperhatikan setir mobil saat diparkir. Setidaknya posisi setir mobil dalam keadaan lurus dan setir tidak dalam kondisi memutar, sehingga tidak merusak power steering dan komponen ini dapat bekerja lebih baik dan sempurna saat melakukan perjalanan.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.