Mulai Formula 1 2019, Red Bull tak lagi memakai mesin buatan Renault karena mereka akan beralih menggunakan jantung pacu racikan Honda. Keputusan Red Bull untuk memakai mesin Honda ternyata mendapat sambutan yang sangat baik dari pembalapnya, Max Verstappen.
Autos.id – Dipilihnya mesin buatan Honda untuk berkompetisi di Formula 1 2019 juga sekaligus mengakhiri kerjasama yang sudah dijalin oleh Red Bull dan Renault sejak 2007. Dalam kurun waktu tersebut, sudah banyak prestasi yang didapatkan Red Bull dengan mengandalkan mesin Renault.
Dari 2007 sampai 2018, Red Bull sudah pernah empat kali menjuarai klasemen konsturktor Formula 1 selama empat musim beruntun (2010 – 2013). Pada masa yang sama, pembalap Red Bull saat itu, Sebastian Vettel, juga berhasil menjadi juara dunia.
Tak lama lagi, perjalanan panjang Red Bull dan Renault di kancah Formula 1 akan berakhir, dan tim asal Austria ini akan memulai petualangan baru bersama Honda. Kolaborasi antara keduanya pasti sudah ditunggu oleh banyak orang, khususnya mereka pendukung setia tim Red Bull.

Red Bull sudah memakai mesin Renault sejak 2007
Meski belum ada gambaran akan seperti apa penampilan Red Bull dengan menggunakan mesin Honda, namun pembalapnya, yakni Max Verstappen, merasa yakin dan percaya dengan performa mesin Honda. Hal itu memunculkan keyakinan pada dirinya kalau Red Bull akan tetap kompetitif di Formula 1 2019.
“Saya sudah tidak sabar untuk mengetahui seberapa besar perubahan yang akan Red Bull dapatkan dengan memakai mesin Honda. Untuk soal tenaga mesin, saya rasa tak akan banyak perbedaan antara Renault dengan Honda. Tapi saya yakin, kalau mesin baru ini akan membuat performa Red Bull jadi kian baik,” kata Max Verstappen yang dikutip dari laman Crash.
Melihat potensi mesin Honda, Max Verstappen pun yakin kalau ia bakal menjadi salah satu penantang serius dalam perebutan gelar juara dunia Formula 1 2019. Pembalap berkebangsaan Belanda ini juga mengaku sudah tidak sabar untuk berkompetisi di Formula 1 2019 dengan memakai mesin Honda.

Red Bull akan menggunakan mesin Honda di Formula 1 2019
“Saya rasa saya bisa menjadi salah satu kandidat kuat juara dunia Formula 1 2019 dengan menggunakan mesin Honda. Dalam hal ini, saya menjadikan Lewis Hamilton sebagai contoh pembalap yang bisa mendapat gelar juara dunia di musim pertamanya membalap menggunakan mesin baru.”
“Memang setiap pembalap tidak selalu dalam kondisi yang 100% siap untuk membalap. Tapi selama kita bisa mengendarai mobil secepat mungkin, dan menjadi yang tercepat, maka kita bisa memenangi balap, atau setidaknya menjadi runner-up,” lanjut Verstappen.
Menjelang berakhirnya Formula 1 2o18, Max Verstappen menduduki peringkat kelima klasemen sementara pembalap dengan koleksi 234 poin. Sementara Red Bull berada di posisi ketiga klasemen sementara konstruktor Formula 1 2018 dengan torehan 392 poin.
Baca juga: Max Verstappen Berharap Red Bull Dapat Keajaiban di Jepang
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.