Connect with us

Hi, what are you looking for?

Berita Otomotif

Esemka Digdaya dan Angin Kontroversi Sebagai Produk Cina

Mobil Esemka kembali melahirkan kontroversi ketika hadir dengan rupa double-cabin. Model Esemka Digdaya ini didentikan dengan model double-cab dari Cina.

Jakarta, Autos.id – Proyek mobil Esemka telah berjalan cukup lama. Sejak 2014 mobil ini telah perbincangan karena sempat dilakukan uji kelayakan. Namun saat itu, mobil Esemka memiliki model passenger Sport Utility Vehicle (SUV).

Setelah lama tak terdengar karena tak urung dikembangkan, kini mobil dengan nama sama dan rupa berbeda kembali hadir dan memanaskan dunia otomotif . Pasalnya, mobil ini merupakan produk anak bangsa yang sejak awal dibangun di kota Solo.

Esemka kini, hadir dalam model double-cabin dengan nama Esemka Digdaya. Mobil ini terlihat sangat macho karena memiliki karakter off-road yang sangat kental. Sayangnya dari beberapa penelusuran mobil ini identik dengan mobil China, yaitu Foday F22.

Tampang Esemka Digdaya

Bahkan ada yang berspekulasi bahwa mobil ini hanya melakukan re-badge atau diganti dari Foday menjadi Esemka Digdaya pada bagian bodi dan beberapa titik. Meski demikian proyek mobil ini kemunngkinan akan terus digulirkan mengingat pabriknya sudah ada di kawasan Boyolali, Jawa Tengah.

Bicara soal spesifikasi mobil Esemka Digdaya mungkin terlalu dini, karena mobil ini belum diluncurkan. Namun dari sosoknya yang menyerupai Foday F22, dan bila tepat Digdaya adalah double Cab Foday F22 maka mobil ini akan memilki dua pilihan mesin yakni model varian bensin dan diesel.

Pada mesin bensin menggunakan milik Mitsubsihi dengan seri 4G69S4N berkubikasi 2.378 cc. Mesin ini menghasilkan tenaga 100 kW dan torsi 200. Sementara mesin Dieselnya seri D19TCID1 turbocharged 1,9 liter bertenaga 100 kW dan torsi 300 Nm.

Kini, Esemka dipegang PT Adiperkasa Citra Esemka Hero (ACEH), perusahaan hasil kerja sama AM Hendropriyono dan PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK). Esemka juga tercatat sudah mengantongi izin produksi sejak 2016.

Ditengah pro-kontra yang mengiringi perjalanan Esemka, kita tunggu apakah poyek mobil yang disebut-sebut sebagai mobil nasional ini tetap berjalan atau jalan ditempat alias mandek karena perbedaan pendapat yang berbeda.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Reviews

Suzuki dobrak pasar mobil elektrfifikasi pertama dengan harga kompetitif Jakarta, Autos.id  –  Hari ini (Jumat, 10/6) di Mall Kelapa Gading 3, PT Suzuki Indomobil...

Komparasi

Kedua pabrikan eropa ini telah meluncur beberapa waktu lalu, namun tak ada salahnya, Autos.id mencoba membandingkan keduanya, antara Aston Martin DB11 vs Porsche 911...

Komparasi

Kedua motor naked beda pabrikan ini sudah meluncur beberapa waktu yang lalu, namun tidak ada salahnya Autos.id mencoba untuk membandingkan keduanya Jakarta, Autos.id  – ...

Reviews

Forester dibangun dari Subaru Global Platform, meningkatkan keamanan & kenyamanan Jakarta, Autos.id  –  Hari ini (Rabu, 18/5), Subaru Corporation Japan dan PT Plaza Auto...

error: Content is protected !!