Nissan Berbagi Teknologi merupakan program dari NMI untuk melakukan transfer pengetahuan teknologi Nissan kepada Guru dan SIswa SMK di Indonesia.
Jakarta, Autos.id – PT Nissan Motor Indonesia (NMI) mendonasikan 67 mesin bagi 32 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan memberikan kesempatan bagi siswa dan guru dari 6 sekolah yang menyambangi pabrik Nissan.
Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Nissan bagi kemajuan pendidikan SMK agar dapat berkompetisi di dunia kerja, yang dibangun diatas visi “Enriching People’s Lives”.
“Program ini diperlukan sebagai wadah dan proses pembelajaran bagi siswa sebagai calon-calon tenaga kerja yang nantinya akan berkecimpung di dalam dunia otomotif”
Hana Maharani, Head of Communications NMI mengatakan, Nissan terus berupaya untuk memperkaya kompetensi generasi muda dalam bidang otomotif, khususnya yang terkait dengan teknologi dan sistem produksi yang dimiliki Nissan.

Proses Pelatihan Teknologi Nissan
“Program ini diperlukan sebagai wadah dan proses pembelajaran bagi siswa sebagai calon-calon tenaga kerja yang nantinya akan berkecimpung di dalam dunia otomotif,” kata Maharani melalui keterangan resminya.
Selain itu, Nissan menggelar kelas “Nissan Berbagi Teknologi” dengan mengundang 46 perwakilan guru dari berbagai SMK ke pusat training Nissan, untuk lebih mengenal teknologi Nissan dan berdiskusi mengenai materi kurikulum pendidikan.

Kunjungan Guru SMK ke Pabrik Nissan
Dalam kelas Nissan Berbagi Teknologi ini NMI ingin berbagi pengetahuan terkait diagnosa masalah mesin, cara memperbaiki kerusakan, serta modul mengenai Nissan Electrical Advance Technology, Nissan Engine Advance Technology, dan Nissan Chassis Advance Technology.
Nissan berharap rangkaian kegiatan Nissan di dunia pendidikan ini dapat membuka wawasan dan pengetahuan baru bagi para pelanjut gerak roda industri otomotif Indonesia di masa mendatang.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.