Last updated on 25 Mei, 2023
Inovasi terbaru dari Ferrari yaitu menciptakan sistem pengatur suhu bagi pengemudi maupun penumpang
Autos.id – Di bidang otomotif, berbagai brand mulai menciptakan berbagai kreasi yang menarik. Jika kita sudah menemukan sistem kontrol iklim otomatis untuk sementara waktu, kali ini Ferrari menemukan ide sangat berbeda. Ferrari menciptakan sistem pengatur suhu tubuh. Kreasi ini memang perlu dipikirkan dengan matang untuk menjaga kabin tetap senyaman mungkin.
Awalnya, ide ini baru dipatenkan dan ditemukan dengan sebutan ” Metode untuk mengontrol sistem pendingin udara di kompartemen penumpang kendaraan jalan “.
Maksud dari kreasi ini adalah mobil Ferrari dapat mengukur suhu tubuh yang menyesuaikan suhu sistem pendingin udara untuk menjaga kesejukan saat mengendarai
Beginilah Sistem Pengatur Suhu Tubuh Ferrari Bekerja
Cara kerja dari sistem ini dimulai dari kamera termal dengan pendekatan paling sederhana. Namun ini malah membuat paten Ferrari menggambarkan sistem yang sangat kompleks. Sistem yang dapat berjalan secara otomatis mengirimkan udara dingin tepat di tempat yang dibutuhkan.
Ketika dijelaskan dengan teori, kamera termal yang dipasang di dalam kabin dapat mengukur suhu setiap penumpang, bukan hanya di satu titik namun seluruh tubuh. Jadi ketika tangan lebih hangat daripada kaki maka AC diarahkan, sistem mendeteksi perbedaan suhu dan menyesuaikan aliran untuk mendinginkan secara merata.
Selain itu, sistem Ferrari menggunakan sensor yang dapat mengukur panas. Sensor yang dihasilkan oleh sinar matahari langsung di bagian-bagian tertentu dalam mobil. Selain itu, untuk mengirimkan udara dingin di wilayah itu, memang dibutuhkan upaya mempertahankan suhu yang sama di seluruh kabin.
Jika diimajinasikan, Ferrari memiliki pasukan kamera dan sensor yang tujuannya adalah untuk memantau setiap titik kabin, mengukur suhu, dan menginstruksikan sistem kontrol iklim untuk bertindak sesuai.
Secara lebih rinci tentang kerja sistem adalah pada metode kontrol mengkompromikan langkah mendeteksi. Sistem in berjalan melalui anggota sensor dari suhu tubuh. Sensor mendeteksi secara keseluruhan yang mulai dari setidaknya sebagian dari tubuh penumpang kompartemen penumpang. Kemudian langkah selanjutnya adalah menyediakan atau mengkomunikasikan suhu tubuh yang terdeteksi ke sistem pendingin
Ketika kita melihat seberapa banyak teknologi gen baru yang terlibat, maka tentu saja sistem ini diciptakan tidak murah. Seperti yang kita ketahui jika model Ferrari mencoba hadir dengan cara yang unik.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.