Proton Iriz akan dipatok di bawah Rp 200 juta, itu artinya akan setara dengan mobil-mobil LCGC, namun Proton menyatakan Iriz bukan LCGC.
Sentul, Autos.id – Proton Iriz ditargetkan bakal pasang harga di bawah Rp 200 juta. Itu artinya Iriz nanti akan bersinggungan dengan beberapa produk Jepang yang masuk kategori Low Cost Green Car (LCGC).
Menanggapi hal ini Shahidin Sahamid, Regional Head ASEAN International Sales Division Proton menyatakan jika memang Iriz akan ditawarkan dengan harga menarik. Namun bukan berarti Proton Iriz akan masuk kategori LCGC.
“Konsumen akan merasakan perbedaan antara Iriz dan mobil lain di segmen yang sama”
“Model ini bukan LCGC dan fiturnya juga bukan seperti LCGC. Kami ingin beri peluang kepada konsumen Indonesia sebuah citycar yang stabil, aman, dan nyaman. Konsumen akan merasakan perbedaan antara Iriz dan mobil lain di segmen yang sama,” kata dia di Sentul City, Bogor, Jawa Barat, Kamis (09/02/2017).
Secara tegas Sahidin juga mengungkapkan jika Iriz bukan akan bersinggungan dengan Toyota Agya, Daihatsu Ayla, atau Suzuki Karimun Wagon R, dan Honda Brio Satya. Tapi lebih kepada kelas di atasnya seperti Daihatsu Sirion, Kia Picanto, atau Honda Brio. Bahkan menurutnya, Iriz punya kekuatan pada kelengkapan fitur dan kehebatan handling dibanding kompetitor tersebut.
Iriz memiliki tiga hal penting, yakni Fun, Entertainment, dan Safe. Fun untuk pengendaliannya, suspensi, sasis yang rigid, tapi juga nyaman untuk keluarga dan sehari-hari. Entertainment untuk sistem audio yang sudah tersedia konektor USB serta ada satu gadget charging 12 volt di depan. Terakhir untuk elemen Safe, Iriz telah dibenamkan fitur ESC, VSC, ABS, EBD, serta pencapaian 5 star pada uji NCAP.
“Fitur lainnya kalau ada kecelakaan fatal pintu langsung unlock sehingga untuk evakuasi korban tidak perlu memotong pintu. Lalu ada juga smart technology pada LED panel instrumen yang akan menjadi indikator peringatan jika ada problem dari mobil. Fitur-fitur ini yang tidak ada pada mobil kompetitor di kelasnya,” lanjut Shahidin.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.