Last updated on 22 April, 2016
Jakarta, Autos.id – Makin majunya teknologi jaringan internet terus merambah industri otomotif. Pada era-era mendatang, sebuah kendaraan bermotor nantinya akan dapat dikontrol hanya melalui ponsel menggunakan jaringan internet.
Demikian diutarakan Roberto Saputra, Chief Brand Officer Smartfren. Ia menjelaskan jika tren mobil otonom merupakan perwujudan dari kolaborasi teknologi informasi masa depan dengan industri otomotif.
“Kalau kita lihat tren mobil otonom sebenarnya digerakkan oleh sistem teknologi informasi berbasis 5G yang cikal bakalnya kita gunakan saat ini, yaitu jaringan 4G,” kata dia. Sebelum mobil otonom, beberapa perangkat teknologi informasi yang sudah diaplikasikan ke indutri otomotif yakni kemampuan kontrol mobil dari ponsel.
“Misalnya BMW Seri 7 terbaru yang bisa parkir sendiri hanya lewat kuncinya. Kemudian ada beberapa produsen otomotif lain yang mulai menerapkan aplikasi pemantau kendaraan yang bisa menampilkan tentang posisi mobil, isi bahan bakar, atau lainnya. Itu juga menggunakan jaringan 4G,” kata dia.
Kemudian tambah Roberto, sebuah modem wifi 4G juga kini bisa diintegrasikan ke perangkat audio mobil yang sudah banyak dilengkapi dengan jaringan wifi. “Tinggal letakkan modem di dashboard atau di laci, koneksikan dengan sistem audio, maka pemilik mobil dapat mengakses jaringan hanya melalui perangkat audio tersebut,” katanya.
Contoh modem wifi yang bisa melakukan hal tersebut yakni Andromax MiFi. “Dengan alat ini Ayah bisa mengakses GPS dari headunit mobil untuk melihat rute jalan, Ibunya bisa tetap browsing selama perjalanan, sementara Anak di jok belakang main game online. Semua bisa dilakukan bersamaan. Jadi kita buat mirip rumah berjalan,” tambah Munir Syahda Pradana, Head of Network Smartfren.
Untuk bisa menggunakan modem wifi seharga Rp 299 ribu itu, pelanggan tinggal mengunduh aplikasi Mylink di ponsel berbasis iOS dan Android untuk melakukan aktivasi modem, maka Andromax MiFI sudah bisa digunakan hingga ke-32 perangkat berbeda. Cukup isi pulsa Smartfren biasa melalui ATM atau e-banking Rp100.000 maka sudah bisa mendapat kuota 19 GB.
“Aplikasi ini hanya untuk melakukan aktivasi modem dan menentukan password modem serta melihat jumlah pulsa atau sisa kuota. Jadi setelah sekali di aktivasi pengguna lain tinggal connect sesuai password,” jelas Sukaca Purwokardjono, Division Head Smartphone Bussiness Smartfren.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.