Connect with us

Hi, what are you looking for?

Motor

Lebih Hemat Pakai Motor Bensin Atau Motor Listrik? Ini Penjelasannya!

Ilustrasi motor.
Ilustrasi motor. (Sumber: Diatas Roda)

Last updated on 16 Agustus, 2023

Mengingat harga BBM yang naik, apakah menggunakan motor listrik benar-benar jadi solusi?

Autos.id – Beberapa waktu lalu pemerintah Indonesia mengumumkan kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak), dimana mulai banyak pemikiran bahwa beralih ke kendaraan listrik bisa jadi solusi karena diklaim juga efisien.

Selain itu, konsumsi energi kendaraan atau motor listrik pun dianggap lebih hemat, tapi benarkah demikian? Begini perbandingannya dengan motor konvensional yang menggunakan BBM.

Yamaha Nmax 155.

Yamaha Nmax 155.

Motor Konvensional Menggunakan BBM

Sebagai gambaran, harga BBM jenis Pertalite sekarang adalah Rp10.000/liter, sementara Pertamax adalah Rp14.500/liter. Sementara itu konsumsi BBM setiap jenis motor juga berbeda karena dipengaruhi beberapa hal seperti spesifikasi motor, cara berkendara, kondisi jalan hingga beban yang dibawa.

Misalnya motor matic yang memiliki konsumsi bahan bakar 50 km/liter. Dengan demikian biasa mengisi bensinnya adalah Rp10.000 (Pertalite) atau Rp14.500 (Pertamax) untuk jarak tempuh 50 km.

Akan tetapi semuanya tergantung banyak hal, dimana bisa jadi lebih boros dimana mengisi bensinnya adalah Rp10.000 (Pertalite) atau Rp14.500 (Pertamax) hanya bisa mencapai jarak 40 km.

Baca juga: 6 Rekomendasi Motor Matic yang Irit BBM di Tahun 2023

Motor listrik Gesits.

Motor listrik Gesits.

Biaya Cas Motor Listrik

Soal biaya mengisi ulang baterai motor listrik akan tergantung pada kapasitas baterainya, dimana di Indonesia sendiri biasanya menggunakan baterai berkapasitas 2 kWh.

Sebagai contoh adalah motor listrik Gesits yang menggunakan baterai Li-NCM 72Volt 20Ah atau sekitar 1.44 kWh, dimana bisa mencapai jarak tempuh 50 km.

Jika melakukan pengecasan di rumah golongan R-1, biaya casnya sekitar Rp2.080. Sedangkan jika melakukan pengecasan di rumah golongan R-2, biasa casnya sekitar Rp2.447.

Kemudian contoh merk lain dari motor listrik adalah Viar Q1 atau Volta 401 yang memiliki kapasitas baterai 60V 23Ah atau 1,38 kWh, di mana bisa mencapai jarak tempuh 60 km. Jika melakukan pengecasan di rumah golongan R-1, biaya casnya sekitar Rp1.999. Sedangkan jika melakukan pengecasan di rumah golongan R-2, biasa casnya sekitar Rp2.345.

Kemudian ada pilihan battery swap, dimana bisa menukar baterai kosong dengan yang sudah terisi di stasiun battery swap yang tersedia. Hal tersebut biasa digunakan oleh motor listrik Smoot Tempur, dimana tarifnya untuk kuota 100 km yaitu Rp20.000, kuota 250 km yaitu Rp45.000 dan kuota 500 km yaitu Rp80.000.

Baca juga: Berapa Daya Listrik Minimum di Rumah Jika Punya Motor Listrik?

(berbagai sumber)

 

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Motor

Last updated on 22 April, 2024 Autos.id – Tahukah Anda, bahwa pemeriksaan motor tidak hanya penting untuk dilakukan ketika motor rusak. Namun juga penting...

Motor

Last updated on 16 April, 2024 Autos.id – Berencana meninggalkan motor listrik saat mudik ke kampung halaman, tapi bingung bagaimana cara simpan motor listrik...

Motor

Last updated on 4 April, 2024 Autos.id – Apakah para pecinta otomotif tanah air menginginkan sebuah model motor yang kekinian dengan teknologi listrik yang...

ALVA

Alva jadi motor listrik besutan IMG yang memiliki spesifikasi mentereng dan harga bersaing. Autos.id – Alva merupakan solusi dalam bidang mobilitas dan usaha yang...

error: Content is protected !!