Jakarta- Autos.id, Pandemi yang masih di ambang-ambang ini sangat membuat berbagai bidang kehidupan tidak dapat berjalan normal seperti biasanya. Salah satu yang terkena dampaknya adalah industri otomotif. Negara Jerman yang telah mencapai kesuksesan dalam perjuangannya melawan virus corona akan melakukan pembukaan kembali sebagian toko pada minggu depan. Tidak seperti Italia dan Spanyol, Jerman tidak pernah melarang produksi mobil, meskipun pabrik sempat terhenti setelah pihak berwenang membatasi pergerakan orang agar dapat menjalankan kegiatan social distancing dan juga memerintahkan penutupan beberapa dealer mobil.
Setelah sempat ditutup karena adanya pandemi covid-19, pabrikan mobil yang berasal dari Sindelfingen, Jerman, Mercedes-Benz ini akhirnya memutuskan untuk berani kembali melakukan produksi pada setiap pabrik yang mereka miliki. Mercedes-Benz mulai mengurangi dan menghentikan produksinya sejak awal maret 2020 lalu. Dengan cara bertahap, sekarang, mobil asal Jerman ini sudah mulai kembali mengoperasikan beberapa pabriknya. Terdapat empat kota di Jerman yang sudah mengoprasikan kembali pabrik mereka dengan kota yang berbeda-beda yaitu pabrik yang berada di Untertürkheim, Berlin, Hamburg, Sindelfingen, dan juga Bremen Jerman.
Kota Untertürkheim merupakan salah satu kota yang pertama kali membuka kembali pabriknya. Pabrik ini terlihat mulai buka pada 20 April lalu ketika pandemik covid-19 mulai mereda di Negara Jerman. Pabrik di kota Untertürkheim sendiri memproduksi banyak mesin dan komponen yang diperlukan untuk produksi mobil Mercedes-Benz di Tiongkok.
Berita baik lainnya berasal dari otodriver.com bahwa tak hanya di Jerman. Namun, daimler yang merupakan induk perusahaan mobil mewah Mercedes-Benz ini juga menyatakan bahwa bisnis mereka segera berangsur normal di Cina. Pulihnya industri otomotif di Negara Jerman dan Cina diharapkan dapat menjadi sebuah semangat baru untuk industri otomotif dan para pecinta mobil Jerman di seluruh belahan negara. [may/ech]
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.