Jeep Wrangler sementara mengembangkan mesin Hybrid. Mesin ini dianggap akan memberikan efisiensi yang signifikan tanpa menggangu performanya.
Los Angeles, Autos.id – Jeep melakukan loncatan ke depan dengan mengembangkan Hybrid Wrangler. Langkah ini merupakan sebuah inovasi yang matang untuk memberikan pembaruan pada line-up Wrangler menuju masa depan.
Carscooops, Kamis (30/11/2017) mengungkapkan pengembagan Wrangler bermesin Hybrid tentunya akan membuat sepesifikasi mobil tagguh ini diubah sedemikian rupa untuk medapatkan performa terbaiknya.
Mike Manley, Petinggi Jeep saat berada di LA Auto Show 2017 menyatakan saat ini Jeep serius menangani Wrangler yang akan hadir dengan pembaruan sehingga Wrangler dengan mesin Hybrid plug-in kemumgkinan akan mulai melantai dipasar pada tahun 2020.
“Mike Manley, Petinggi Jeep saat berada di LA Auto Show 2017 menyatakan saat ini Jeep serius menangani Wrangler yang akan hadir dengan pembaruan sehingga Wrangler dengan mesin Hybrid plug-in kemumgkinan akan mulai melantai dipasar pada tahun 2020”
Terkait spesifikasinya, Manley belum bisa membagikannya secara detail karena model ini masih dalam tahap developing.Kemungkina dengan mesin barunya Wrangler sebagai mobil penjelajah akan semakin efisien dan memiliki rasa berbeda namun tetap memiliki performa yang gahar seperti model-model sebelumnya.
Dalam rantai menuju produksi, sistem Hybrid pada Wrangler kemungkinan akan berbagi komponen dengan mobil-mobil Hybrid yang sementara ditangani Fiat Chryler yang telah terbukti sangat mumpuni di medan-medan berat Asia Pasifik.
Secara konsumsi energi, tim Chrysler dari Chrysler Pacifica yang bertanggungjawab terhadap penanganan model Hybrid Plug-in mengungkapkan bahwa mesin Hybrid yang mereka gunakan sangat efisien.Kendaraan anyar ini diprediksi akan menggunakan baterai 16 kWh dan memiliki power 84 mpg.
Di luar setup hibrida, powertrain lain yang bisa digunakan Wrangler generasi terbaru ini ada beberapa opsi siantarnya mesin diesel V6 3.0 liter, mesin turbo 2.0 liter atau model 3.6 liter V6.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.