Pembalap berpengalaman asal Inggris, Lewis Hamilton, mengaku bahwa dirinya memupuskan mimpi ke tim Ferrari.
Belgia, autos.id – Pembalap andalan tim Mercedes, Lewis Hamilton, mengaku tidak ingin “bermimpi” untuk pindah ke sisi Ferrari, setidaknya tidak dalam tiga tahun ke depan.
Juara dunia tiga kali itu sempat bermimpi bergabung dengan tim Scuderia setelah gagal karena tim Italia tersebut lebih memilih Sebastian Vettel dan menandatangani kontrak baru untuk durasi tiga tahun.
Dan setelah menyatakan sebelum pengumuman bahwa Vettel “tidak ingin menjadi rekan setimnya”, Hamilton mengakui bahwa dia tidak akan menuju Ferrari saat kontrak Mercedes-nya berakhir di tahun 2018.
“Ini jelas mimpi bagi setiap pembalap, termasuk saya,” kata pembalap Inggris tersebut kepada Sky Italy (31/8/2017) di Spa.
“Entah apakah saya akan berada disana suatu saat nanti, tapi yang jelas tidak dalam empat tahun ke depan atau tiga tahun lagi. Ini akan menjadi perjalanan panjang untuk karir saya, jelas ini seperti sesuatu yang tidak perlu dibahas lebih cepat.”
Kemudian juga, Ferrari baru saja mengunci line-up mereka untuk tahun 2018 karena Kimi Raikkonen bertahan dalam kontrak satu tahun hingga akhir 2018.
Dan Hamilton menambahkan: “Mereka sangat setia pada jajaran pembalap yang mereka miliki.
“Bagi kami semua pembalap lain, dan terutama mereka yang tidak berada di Mercedes atau Ferrari, ada satu kesempatan yang mungkin muncul di masa depan karena Kimi tidak akan berlanjut selamanya.
“Jadi saya yakin mereka akan bekerja keras untuk mencoba dan mendapatkan tempat itu. Jelas juga tujuannya karena dua tim ini adalah yang paling bergengsi untuk dunia Formula 1.”
Hamilton yang mengaku fokus bersama tim Mercedesnya ini pun membahas tentang peluangnya untuk musim ini. Dimana dia saat ini berada dibelakang duo pembalap Ferrari pada klasemen balap.
“Kami masih memiliki beberapa trek yang harus dilalui, tujuannya jelas adalah konsisten hingga akhir musim ini,” Hamilton menerangkan.
“Ada satu waktu dimana saya seharusnya bisa mendapatkan peluang untuk memperkecil jarak poin (klasemen), tapi sayangnya itu tidak berhasil. Tapi saya optimis bisa membuat kemajuan untuk selanjutnya.”
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
