Last updated on 16 Agustus, 2023
Bingung memasang boks pada motor kesayangan Anda? Cermati dulu jenis motor yang Anda miliki. Boks tidak bisa dipasang ke sembarang motor lho!
Jakarta, Autos.id – Memasang boks pada motor memang sedang tren di tanah air. Meski saat ini masih didominasi dengan komunitas yang memasangnya. Bila dilihat manfaatnya, books yang biasa terpasang di bagian belakang motor sebenarnya memiliki banyak manfaat.
Salah satu manfaatnya yaitu untuk menjaga keselamatan pengendara selama mengendarakan kendaraan di jalan. Karena itu, para anggota komunitas yang ingin melakukan acara kopi darat biasa memasang boks di bagian belakang kendaraan.
Tapi, tahukah Anda memasang tempat penyimpanan barang ini tidak bisa dilakukan sembarangan lho. Bahkan kita tidak bisa langsung memasang boks berukuran besar di belakang motor tanpa mempertimbangkan beberapa hal.
Untuk memasang boks pada motor kita sebaiknya menentukan ukuran boks sesuai dengan jenis motor yang akan dipasangi tempat penyimpanan tersebut. Hal ini sangat penting dan harus diperhatikan bila Anda tidak ingin rugi di kemudian hari.
Baca juga: Ciri Rantai Keteng Rusak dan Cara Perawatannya
Hal tersebut juga senada dengan pendapat dari Toni Wijaya, Sales Department PT Shad Indonesia Motoaccessory (SIM). Dikutip dari laman metrotvnews.com (12/12/2017), Toni mengungkapkan bahwa khusus untuk motor matic, boks yang pas ialah yang berukuran kecil.
“Untuk motor matic kecil seperti Beat, Mio itu lebih pas pakai ukuran kecil…”
Lebih lanjut, Tony menyebutkan untuk matic, boks yang disarankan ialah seperti Shad SH29 atau dengan volume 29 liter, atau Shad SH33 (untuk 33 liter), atau bisa juga SH34 untuk 34 liter. Kemudian tinggal sesuaikan dengan desain yang lebih Anda sukai.
Apabila Anda ingin memanfaatkan side case atau side boks ada baiknya memperhatikan lebarnya. Lebar maksimal yaitu 50 sentimeter dari titik tengah jok motor. Hal tersebut sesuai dengan regulasi yang konon berlaku di Eropa.
Memasang boks pada motor tidak hanya berhenti pada lebarnya saja. Saat ini top case atau boks yang terpasang di bagian atas motor adalah yang paling populer. Karena hal ini, motor akan terlihat lebih lebar terutama pada bagian belakangnya.
Sebenarnya hal tersebut terbilang berbahaya terutama pada saat mendahului kendaraan lainnya. Karena itu, agar tidak terlalu berbahaya perhatikan soal pemilihan ukuran boks yang hendak dipasang pada motor.
Hindari berlebihan dalam memasang tempat penyimpanan ekstra tersebut. Meski memasang boks pada motor sah-sah saja dilakukan oleh setiap pemilik kendaraan akan tetapi sebaiknya kita lebih bijak lagi. Pertimbangkan aspek keamanan dan kenyaman diri Anda saat mengendarai motor dan juga keamanan pengendara lain.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.