Last updated on 9 Juni, 2023
Jelang subsidi motor listrik yang akan diberikan pemerintah, ada tips-tips yang perlu diperhatikan.
Autos.id – Pada tanggal 20 Maret 2023, pemerintah akan memberikan subsidi untuk pembelian motor dan mobil listrik. Harapannya, insentif kendaraan elektrik ini akan dapat meningkatkan populasi motor listrik di Indonesia.
Namun, penting untuk kalian ingat bahwa cara mengemudi motor listrik berbeda dengan kendaraan konvensional. Oleh karena itu, para pemilik atau calon pembeli motor listrik perlu memahami cara mengemudi kendaraan listrik dengan aman dan benar.
Penting untuk diingat bahwa setiap jenis kendaraan, termasuk tipe mesinnya, harus dipahami dan ditangani dengan cermat oleh penggunanya.
Bahkan kendaraan dari merek dan tipe yang sama dapat memiliki perbedaan yang signifikan.
Jika tidak memahami, perbedaan ini dapat menyebabkan kesulitan bagi pengendara.
Tips Mengendarai Motor Listrik Secara Aman
Diambil dari berbagai sumber, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mengemudi kendaraan listrik. Berikut adalah 4 tips aman berkendara yang harus diingat oleh pengendara motor listrik:
1. Pahami Karakter Motor Listrik
Kendaraan listrik memiliki karakteristik mesin yang berbeda dengan kendaraan konvensional, termasuk dari segi panjang, lebar, bobot, dan daya mesin. Oleh karena itu, penting bagi pengendara untuk memahami karakteristik motor listrik yang dimilikinya.
2. Hati-hati dengan Akselerasi
Motor listrik memiliki akselerasi yang lebih cepat dan torsi yang lebih tinggi dibandingkan dengan kendaraan berbahan bakar konvensional. Hal ini dapat berbahaya jika pengendara tidak memahami karakteristik mesin tersebut.
3. Perhatikan Kecepatan
Motor listrik memiliki suara yang relatif lebih sunyi dibandingkan dengan kendaraan berbahan bakar konvensional. Hal ini dapat membuat pengendara tidak sadar ketika sedang berkendara dengan kecepatan tinggi.
Oleh karena itu, pengendara harus memperhatikan kecepatan dan berakselerasi dengan hati-hati. Selain itu, mesin yang sunyi ini juga dapat menjadi bahaya bagi pengendara lain.
4. Pengereman Harus Dilakukan Lebih Awal
Dikarenakan faktor seperti akselerasi yang cepat, torsi yang tinggi, dan suara yang sunyi, maka titik pengereman harus dilakukan lebih awal. Hal ini dapat membantu pengendara untuk mengurangi kecepatan dan menghindari bahaya di jalan raya.
Baca juga: Inilah 5 Motor Listrik dengan Jarak Tempuh Terjauh di Tahun 2023
Sumber: Berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.