Nissan Z 2023 adalah salah satu kendaraan paling menarik untuk debut tahun ini.
Autos.id – Mobil ini dipersenjatai dengan V6 twin-turbo 400-tenaga kuda dan transmisi manual enam kecepatan yang menjadikannya pesaing utama untuk Toyota Supra, yang baru saja mendapatkan transmisi manualnya sendiri. Namun, jika Anda memilih versi manual dari Nizzan Z, Anda akan melepaskan kesempatan untuk mencoba sistem knalpot yang lebih gahar dengan transmisi otomatis 9 Kecepatan. Kegaharan knalpot ini sudah teruji pada uji kebisingan dari mobil Nissan Z ini.
Peluncuran media untuk kedua versi mobil ini diadakan minggu lalu di Las Vegas. Dalam acara tersebut, kita dapat mengetahui secara garis besar apa perubahan besar di kedua versi mobil tersebut.
Yang paling mencolok di antara versi manual 6 kecepatan dan versi otomatis 9 kecepatan, adalah perbedaan suara knalpot di mana versi otomatis punya suara yang lebih keras. Sementara, spesifikasi mesin dan kecepatan maksimal baru dapat diketahui pada 16 Mei mendatang.
Latar Belakang Suara Knalpot Nissan Z yang Keras
Perbedaan ini ternyata dilatarbelakangi oleh tes uji drive-by yang dijalani oleh kedua mobil ini. Dalam sebuah uji kendara yang digunakan di California, terdapat tes uji yang bernama “Pengukuran Kebisingan yang Dipancarkan oleh Kendaraan Jalan Raya saat Berakselerasi”. Tes ini pada dasarnya bertujuan untuk mengukur tingkat tekanan suara dalam desibel dengan mikrofon, ketika kendaraan berakselerasi. Untuk mensimulasikan hal ini, pengujian menuntut akselerasi full-throttle pada mobil dari 50 km/jam (31 mph) hingga mesin mencapai rpm daya puncaknya.
Namun, metode untuk menguji transmisi manual dan otomatis berbeda. Dalam mobil manual, pengujian harus dilakukan di gigi 2 atau 3. Sementara, untuk otomatis, throttle harus, secepat mungkin, dibuka sepenuhnya untuk memastikan akselerasi maksimum tanpa mengalami kickdown. Sekedar informasi “kickdown” merupakan istilah untuk “penurunan gigi paksa ke gigi serendah mungkin.”
Singkatnya, Nissan Z manual harus melakukan kecepatan penuh dari 31 mph hingga mencapai RPM daya puncaknya, baik di gigi 2 atau 3. Tenaga puncak datang pada 6.400 RPM dan pada saat itu suara knalpot akan menjadi keras. Sementara, Nizzan Z dengan transmisi otomatis hanya perlu memasukkan gigi apa pun yang diprogram untuk digunakan pada 31 mph lalu menggunakan throttle ringan agar tidak memicu downshift. Dan karena para insinyur dari Nissan Z mengetahui hal ini, mereka memprogram otomatis untuk memilih gigi yang sangat tinggi saat melaju dengan kecepatan 31 mph.
Oleh karena itu, transmisi manual mendapatkan knalpot yang lebih tenang untuk lulus tes, sedangkan otomatis lolos dengan pengaturan suara knalpot yang lebih keras.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.