Connect with us

Hi, what are you looking for?

Berita Otomotif

Mulai Mei 2018 Indonesia Wajib Pakai BBM Euro 4

Pemerintah telah mencanangkan, mulai Mei 2018 masyarakat agar menggunakan BBM Euro 4 di wilayah Jabodetabek, menusul wilayah lain di Nusantara.

Bogor, Autos.id – Mulai Mei 2018, Pemerintah Indoneia telah memutuskan agar masyarakat menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan standar Euro 4. Pihak Pertamina pun telah didorong agar menyediakan BBM dengan kualitas ini.

Arya Dwi Paramita, Manager External Communication PT Pertamina (Persero) menyatakan jika pemerintah telah mengetok palu tentang penerapan BBM Euro 4 untuk Indonesia. Hal tersebut demi menjadikan kualitas udara di Tanah Air lebih sehat.

“Rencananya menjelang pelaksanaan Asian Games pada Agustus 2018 dan Pertemuan IMF pada Oktober 2018 di Jabodetabek, Palembang, Surabaya, Yogyakarta, Banyuwangi, Bali, Bandung dan Labuan Bajo,” ujar Arya di Bogor, Jawa Barat”

BBM dalam Kemasan

“Rencananya menjelang pelaksanaan Asian Games pada Agustus 2018 dan Pertemuan IMF pada Oktober 2018. Pemerintah mensyaratkan penggunaan BBM Euro 4 mulai bulan Mei 2018 di Jabodetabek, Palembang, Surabaya, Yogyakarta, Banyuwangi, Bali, Bandung dan Labuan Bajo,” ujar Arya di Bogor, Jawa Barat, Senin (2603/2018).

Ditemui disela acara Obroan Ringan Otomotif, Mitos&Fakta, Seputar BBM& Pelumas, menurut Arya, penyediaan BBM Euro 4 ini akan brtahap diseluruh Nusantara. Tentunya hal ini akan bedampak positif juga bagi kepentingan produksi dn daya saing otomotif Nasional.

Emisi Euro 6

“Apalagi produsen otomotif telah mensyaratkan BBM beroktan minimal92 untuk kendaraan produksi di atas tahun 2010,” kata Arya.

Dia mencatat, berdasarkan pemantauan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, beberapa kota besar di Indonesia memiliki kualitas udara yang sudah melampaui ambang batas baku mutu udara yang sehat.

Jakarta misalnya, Per Januari 2017 – Januari 2018, kualitas udaranya mencapai 35 ug/m3, sudah melampaui standar WHO 25 ug/m3. Penyebab utamanya adalah gas buang kendaraan bermotor dengan mesin yang menggunakan BBM berkualitas rendah.

BBM Non Subsidi Pertamina

Terkait penyediaan BBM berkualitas, Pertamina terus menjalankan berbagai program modernisasi kilang (Refinery Development Masterplan Program/RDMP) dan pembangunan kilang baru (Grass Root Refinery/GRR). Dengan program ini, dalam 5 hingga 7 tahun ke depan Pertamina bahkan menargetkan bisa memproduksikan BBM berkualitas standar Euro-5.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Berita Otomotif

Menanggapi viralnya video Nissan Serena isi BBM melebihi kapasitas tangki, pihak PT Pertamina (Persero) langsung melakukan pegetesan ulang SPBU yang dicurigai bermasalah tersebut. Jakarta,...

Berita Otomotif

Kebijakan ganjil genap di Tol Jakarta-Cikampek hari ini mulai diberlakukan, efektifkah untuk menurunkan jumlah populasi kendaraan di tol tersebut? Jakarta, Autos.id – Hari ini...

Berita Otomotif

Pemerintah sedang membahas pajak mobil listrik di Indonesia yang diharapkan bisa turun sampai nol persen untuk mendukung populasi mobil listrik di dalam negeri. Jakarta,...

Mobil

Kemenperin sedang mengkaji pajak untuk mobil sedan khususnya yang bermesin 1.500 cc ke bawah. Diharapkan dengan revisi pajak ini, sedan bukan lagi barang mewah....

error: Content is protected !!