Dengan dukungan dari komunitasnya BMWCCI, Rashid berhasil tampil perdana di ajang balap ETCC 3000
Sentul, Autos.id – Dalam perhelatan ISSOM 2021 ETCC, hari Minggu (27/9) lalu, terasa ada yang sedikit istimewa karena hadirnya pembalap muda dari Pulau Dewata Bali, Rashid Sastrawinata yang tampil di Euro Touring Car Championship (ETCC) Kelas Novice 3000. ETCC yang termasuk seri balap Kejuaraan Nasional (Kejurnas) diikuti oleh beberapa pabrikan mobil asal Eropa seperti BMW, Mercedes-Benz, Audi, Mini Cooper, VW, Peugeot, Volvo dan Porsche.
Acid, panggilan akrab Rashid, pada balap ini turun di kelas ETCC Euro 3000 Novice dengan kendaraan BMW E36 berwarna kuning. Dan berhasil mencapai target pada balap perdana ini finish di posisi ke-5.
Membawa dapur pacu mesin BMW M52B25TU DOHC Vanos dengan kapasitas displacement 2.500cc yang terkenal sangat bandel, Acid mencapai catatan waktu laptime terbaik 2 menit 10 detik. Sebuah catatan yang lumayan bagus mengingat Acid sebelumnya belum pernah sama sekali menjajal Sirkuit Internasional Sentul.
Ditambah lagi dengan insiden yang terjadi saat Race di lap ke-2 dan 3, dimana hampir bertabrakan dengan pembalap lain sehingga mobilnya menghindar keluar lintasan hingga merusak bumper depan dan belakangnya, dengan gigihnya Acid berhasil menyelesaikan seluruh lap hingga berhasil finish melewati chequere flag, pertanda balapan telah selesai.
Acid berhasil mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai pembalap pertama dari klub BMWCCI Bali Chapter yang turun balap di Sentul dan bisa finish menyelesaikan balap di Kejurnas ETCC Euro 3000. Sebuah prestasi yang sangat luar biasa yang mengharumkan nama BMWCCI Bali Chapter sebagai Official BMW Club di wilayah Bali yang berdiri sejak 21 November 2014.
Dalam mempersiapkan mobil balapnya, Acid yang juga menjabat sebagai Sekretaris BMWCCI Bali Chapter dibantu oleh Tim Racing Support dari Antonius Gita (BMWCCI Motorsport) untuk memastikan mobilnya siap balap dan mampu bersaing dalam kondisi prima. Sempat terjadi sedikit masalah di sistem rem kedua roda depan yang terbakar saat Free Practice hari Jumat, tetapi masalah tersebut mampu diatasi sebelum QTT hari Sabtu.
Saat Race berlangsung, Acid malah sempat unjuk gigi di lap ke-2 bisa melaju ke posisi ke-3 sehingga membuat penonton kagum. Akan tetapi kerusakan pada front bumper membuat aerodinamis kendaraan terganggu sehingga Acid kembali ke posisi ke-5.
Dan pada akhirnya, mobil balap kuning bermotif Barong Bali yang diresmikan dan launching perdana pada bulan Mei lalu di Astra BMW Bali, yang mendapatkan tuning dan mapping ECU dari bengkel RZ Tech ini, berhasil menjajal dan menyelesaikan kerasnya balapan perdana Kejurnas ETCC Euro 3000 di Sentul sehingga mampu finish di posisi ke-5.
Pengalaman balap perdana yang luar biasa untuk Acid, pembalap 21 tahun yang juga menjalankan bisnis keluarga Kacang Bali Rahayu. Dan Acid akan bertanding lagi pada ISSOM Round 4 tanggal 16-17 Oktober 2021 mendatang.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.