Renault mencoba pindah ke segmen kendaraan e-komersial beberapa tahun yang lalu.
Autos.id – Kendaraan komersial tanpa emisi terbesar Renault adalah Master E-Tech, yang memamerkan jarak mengemudi yang agak menyedihkan. Sebelumnya dikenal sebagai Master Z.E., kendaraan yang satu ini awalnya menawarkan hingga 75 mil (120 kilometer) dengan muatan penuh.
Mengetahui bahwa kisaran seperti itu tidak cukup untuk operator armada tertentu, Renault yang merupakan produsen mobil asal Prancis memutuskan untuk membuat perubahan kecil.
Bukan 33 kWh, Master E-Tech menambahkan hingga 52 kWh yang memungkinkan sekitar 200 kilometer antar pengisian daya. Peringkat WLTP untuk pasar Inggris adalah 126 mil, yang dikonversi menjadi 203 kilometer. Tapi tetap saja, di situlah letak masalahnya.

Renault Beri Update Pada Master E-Tech.
Zoe, yang merupakan hatchback subcompact menjanjikan hingga 238 mil (383 kilometer) dari kapasitas yang sama. Master E-Tech memiliki footprint yang jauh lebih besar, yang berarti bahwa Renault dapat menggunakan baterai yang jauh lebih besar. Jika dibandingkan lagi, Ford E-Transit dan Fiat E-Ducato membanggakan 217 dan 175 mil (350 dan 282 kilometer) masing-masing.
Dengan harga 45.160 poundsterling (setara dengan Rp810 juta) ditambah PPN setelah hibah mobil plug-in, Master E-Tech tersedia dalam kabin sasis, kabin platform dan samaran panel van di Inggris.
Eksklusif penggerak roda depan, kendaraan komersial Prancis hadir dalam dua kelas. Renault menyebut base trim level Start, yang dilengkapi dengan semua kebutuhan dasar pada kendaraan semacam itu.
Selanjutnya, Advance mempermanis kesepakatan dengan kursi pengemudi tipe suspensi yang dapat disesuaikan, jendela listrik dengan fungsi satu sentuhan untuk pengemudi, meja sandaran kursi berputar, lampu depan otomatis dan delapan hingga 10 titik jangkar.

Renault Beri Update Pada Master E-Tech.
Muatan maksimum terdaftar pada 1.664 kilogram untuk kabin platform, sedangkan van panel cocok dengan 1.420 kilogram. Satu-satunya powertrain yang tersedia hadir dalam kedok motor listrik yang dipasang di depan yang menggerakkan roda depan dengan kecepatan 57 kW (76 tenaga kuda) dan torsi instan 225 Nm (305 pound-feet).
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.