Honda Malaysia melakukan penarikan terhadap 264.000 unit mobil yang beredar di negara itu, dan menjadi recall Honda terbesar dalam sejarah di Malaysia.
Kuala Lumpur, Autos.id – Honda Malaysia melakukan penarikan massal pada beberapa varian mobilnya yang terkait dengan masalah airbag Takata. Penarikan ini bahkan menjadi penarikan nasional 264.000 unit mobil.
Indianautoblog, Kamis (05/01/2017) melaporkan penarikan Honda tahun ini merupakan recall terbesar dalam sejarah otomotif terbesar di Malaysia. Pada Juli 2015 kurang lebih Honda mengirimkan 240 ribu surat pada 35 ribu pelanggan terkait masalah ini.
“Penarikan Honda tahun ini merupakan recall terbesar dalam sejarah otomotif terbesar di Malaysia”
Untuk mengetahui lebih mendalam tentang masalah ini, Honda juga menyebarkan stafnya melakukan kunjungan langsung secara door to door dan hasilnya banyak pelanggan mendapatkan pemahaman untuk melakukan perbaikan dini.
Model yang terkena dampak penarikan yakni Honda Accord (2003-2011), City (2003-2013), Civic (2001-2011), Civic Hybrid (2003, 2007-2012), CR-V (2002-2011, 2013), Freed (2009 -2011), Insight (2011-2013), Jazz (2003-2007, 2009-2013), Hybrid Jazz (2012-2013), Odyssey (2004-2008) dan Stream (2003-2005, 2007-2013).
Masalah recall besar-besaran ini cukup membuat Honda Malaysia kebingungan karena belum pernah mengalami penarikan sebesar ini. Untuk itu, 50% pusat layanan resmi di negara itu diperintahkan untuk fokus menangani masalah airbag tersebut.
Honda Malaysia juga melibatkan Service Central Hubs (SCH) and Mobile Hubs (MH) agar meringankan beban di dealer-dealer dalam proses instal ulang inflator airbag yang bermasalah sehingga konsumen tidak terlampau lama menunggu perbaikan.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.