Taiwan, Autos.id – Semangat para produsen otomotif untuk mengembangkan mobil listrik makin gencar. Kekuatan mobil listrik pun kini kian bertambah.
Contohnya yang dilakukan Daimler terhadap mobil listrik yang menjadi cikal bakal kelahiran Denza 400. Awalnya pabrikan Jerman tersebut terlihat hanya fokus pada pengembangan mobil elektrik Mercedes. Namun, Daimler ternyata mempunyai rencana untuk memperluas strategi New Energy Vehicles dengan Denza 400.
“Kapasitas baterai yang terpasang di mobil ini 62 kWh dan memiliki kemampuan jarak tempuh 400 km dalam sekali isi ulang”
Denza bukanlah mobil baru, karena ini merupakan kolaborasi Daimler dengan produsen Cina. Sejarah mencatat Daimler dan BYD pernah memperkenalkannya pada dua tahun lalu di Beijing Auto Show.
Pada saat itu, mobil tersebut telah dilengkapi baterai 47,5 kWh dengan jarak tempuh hingga 300 km. Kini Denza 400 merupakan generasi kedua mobil listrik tersebut. Kapasitas baterai yang terpasang 62 kWh dan jarak tempuh 400 km.
Seperti diberitakan Carscoops, Rabu (31/8/2016), tidak banyak perubahan dari segi desain. Namun, penambahan jarak tempuh yang signifikan menjadi daya tarik sendiri.
“Joint venture BDNT menyatukan kebaikan Sino-German dalam menciptakan energi baru. Denza 400 menawarkan keamanan, kepraktisan, kenyamanan pada mobil elektrik. Dengan penambahan jarak tempuh, konsumen dapat merasakan pengalaman berkendara terbaik,” ungkap Hubertus Troska, Member of the Board of Management of Daimler AG for Greater China.
Dengan kemampuan jarak tempuh 400 km dalam sekali isi ulang daya baterai, itu artinya setara jarak Jakarta ke Pemalang, Jawa Tengah. [Teks: Amal]
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.