Sebelum membeli mobil baru, tentu saja menjual mobil lama bisa jadi solusi untuk menambah dana.
Autos.id – Membeli mobil baru adalah impian bagi banyak orang, namun bagi penjual, ada satu hal yang selalu menjadi ketakutan saat harus menjual mobil, yaitu depresiasi harga.
Menurut hasil riset oleh Motor Biscuit, temukan indikasi bahwa dalam setahun pertama, mobil baru akan mengalami penurunan harga sebesar 23,5%. Kemudian pada tahun kelima, harga mobil bekas akan turun hingga 60% dari harga mobil baru.
Ilustrasi merawat mobil. (Sumber: Moservice)
Alasan Harga Mobil Menurun
Terdapat banyak alasan mengapa harga mobil bekas mengalami penurunan, tetapi faktor-faktor tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua faktor besar, yaitu faktor yang dapat dan tidak dapat dihindari.
1. Faktor Yang Tidak Dapat Dihindari
Faktor pertama adalah penurunan harga akibat penggunaan kendaraan itu sendiri, sehingga tidak dapat dihindari. Faktor-faktor tersebut antara lain kondisi ban, jarak tempuh mobil, dan usia kendaraan.
Ketiga faktor tersebut hanya dapat dihindari jika kendaraan tidak digunakan sama sekali; yang berarti kehilangan fungsi dari mobil tersebut. Faktor terakhir, yaitu usia kendaraan, memang tidak dapat dihindari sama sekali dan akan terjadi sejak mobil itu dibeli.
2. Faktor Yang Dapat Dihindari
Faktor kedua adalah faktor yang dapat dihindari jika Anda mau berusaha lebih dalam merawat dan menggunakan mobil. Penurunan harga yang disebabkan oleh faktor-faktor ini dapat diminimalkan atau bahkan dihindari sama sekali.
Faktor-faktor tersebut antara lain kerusakan atau penyok pada bodi mobil, keaslian suku cadang mesin, riwayat perawatan dan penjualan, serta kondisi mesin.
Ilustrasi asuransi mobil. (Sumber: Lifepal)
Tips Menjaga Nilai Jual Mobil
Sebelum menjual mobil, Anda harus memperhatikan beberapa hal yang membuat nilai jualnya tetap terjaga. Yaitu dengan cara:
1. Perawatan Rutin di Bengke Resmi
Menjaga kualitas mesin mobil dapat membantu Anda mendapatkan harga jual yang lebih baik saat akan menjual mobil bekas. Oleh karena itu, melakukan perawatan rutin sangat penting untuk menjaga kualitas mesin mobil.
Selain itu, perawatan tersebut harus dilakukan di bengkel resmi agar mobil Anda dapat ditangani oleh spesialis yang sudah terpercaya. Dengan melakukan perawatan mobil secara rutin di bengkel resmi, ada dua keuntungan yang dapat Anda dapatkan.
Pertama, perawatan dapat menanggulangi kerusakan kecil yang sudah terlihat agar tidak membesar. Hal ini akan membantu menghindari kerusakan yang lebih serius dan dapat mengurangi biaya perbaikan mobil Anda di masa depan.
Kedua, melakukan perawatan di bengkel resmi akan memastikan Anda menggunakan sparepart yang asli, sehingga kualitas mesin mobil tetap terjaga dan tidak merusak mesin mobil.
2. Rutin Cek dan Bersihkan Filter
Selain membawa mobil ke bengkel resmi untuk menjaga kondisi mesin, Anda juga bisa melakukan perawatan sendiri di rumah dengan membersihkan filter mobil.
Filter mobil berfungsi untuk menyaring kotoran dan debu agar tidak masuk ke dalam mesin mobil. Jika filter mobil tidak pernah dibersihkan, banyak debu dan kotoran yang akan masuk ke dalam sistem pembakaran mobil, yang akan merusaknya secara perlahan-lahan.
Untuk menjaga nilai jual mobil bekas Anda, pastikan untuk memeriksa dan membersihkan filter mobil setiap satu atau dua bulan sekali.
3. Hindari Menerobos Banjir
Banyak yang mengatakan bahwa mobil yang pernah menerobos banjir masih dapat berfungsi dengan baik, namun hal itu tidak sepenuhnya benar.
Meskipun terlihat baik-baik saja dari luar, mobil yang pernah menerobos banjir dapat dilihat dari kondisi karat pada rel jok serta kotoran lumpur di bagian dalam mesin.
Apabila mobil Anda pernah mogok akibat terendam banjir dan air masuk ke dalam interior, maka nilai jual mobil tersebut bisa turun drastis. Oleh karena itu, hindarilah untuk menerobos banjir agar dapat menjaga nilai jual mobil bekas Anda.
4. Perlindungan Asuransi Komprehensif
Tidak peduli seberapa baik dan rajin Anda merawat mobil, tidak ada yang dapat memprediksi datangnya musibah. Namun, dengan memiliki asuransi komprehensif, Anda tidak perlu khawatir tentang biaya perbaikan mobil saat terjadi kerusakan akibat kecelakaan.
Anda hanya perlu membayar premi tahunan dan biaya risiko pribadi dari setiap klaim asuransi, serta memilih bengkel terbaik yang dapat mengembalikan mobil Anda ke kondisi semula.
Dengan memiliki asuransi mobil komprehensif, Anda dapat memastikan kualitas mobil dan nilai jual mobil bekas Anda akan tetap tinggi ketika Anda memutuskan untuk menjualnya nanti.
5. Kelengkapan Dokumen Dan Bayar Pajak
Selain menjaga kondisi fisik mobil, penting untuk memperhatikan kelengkapan dokumen dan pembayaran pajak mobil. Kehilangan dokumen dapat menjadi sinyal negatif bagi mobil Anda dan membuat calon pembeli enggan membeli mobil bekas Anda dengan harga tinggi.
Selain dokumen resmi, pastikan Anda memiliki catatan lengkap tentang perawatan mobil Anda. Catatan perawatan yang lengkap dapat menjadi bukti bahwa mobil Anda dirawat dengan baik dan dapat membantu menjaga harga jual mobil bekas Anda di masa depan.
Sumber: Motor Biscuit
