Pesanan Mitsubishi Xpander tembus 5.000 unit lebih, bahkan di GIIAS 2017 sendiri, hanya dalam 5 hari, pesanan sudah mencapai 1.600 unit lebih.
Tangerang, Autos.id – Mitsubishi Xpander sepertinya benar-benar menjadi bintang selama perhelatan GAIKINDo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017. Bagaimana tidak, hanya dalam waktu enam hari pelaksanaan GIIAS 2017, Xpander sudah terjual 1.6 unit.
“Hari pertama Xpander world premier pada 10 Agustus lalu sudah ada sekitar 111 unit, dan hingga Senin (14/8/2017) telah mencapai 1.674 unit. Ini merupakan rekor, karena biasanya di ajang Auto Show kami hanya membukukan penjualan sekitar 1.500 unit untuk semua model dalam 10 hari. Dan ini hanya dalam lima hari mampu membukukan lebih dari 1.600 unit hanya untuk satu model saja,” kata Irwan Kuncoro, Director of Sales and Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) di ICE BSD City, Tangerang, Selasa (15/8/2017).
“Hari pertama Xpander world premier pada 10 Agustus lalu sudah ada sekitar 111 unit, dan hingga Senin (14/8/2017) telah mencapai 1.674 unit. Ini merupakan rekor, karena biasanya di ajang Auto Show kami hanya membukukan penjualan sekitar 1.500 unit untuk semua model dalam 10 hari”
Irwan juga menambahkan, pencatatan lebih dari 1.600 unit ini hanya untuk penjualan di GIIAS 2017 yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang. “Tanggal 10 Agustus kami world premier di GIIAS 2017, lalu besoknya kami ada lokal launching di 6 kota besar di Indonesia. Dari hasil perkenalan itu ada sekitar 1.200 unit. Jadi kalau diakumulasi dengan jumlah pesanan di GIIAS, maka pesnana sudah mencapai 2.900-an unit,” kata Irwan.
Selain pesanan dari GIIAS 2017 dan enam kota besar lainnya, pesanan untuk Mitsubishi Xpander juga ditambah dari luar kedua event tersebut. “Diluar GIIAS 2017 dan lokal launching, dealer juga sudah mendapatkan beberapa tambahan booking SPK. Di luar event ada tambahan lagi sekitar 2.000-an unit. Jadi totalnya sampai 14 Agustus 2017 sudah ada 5.000 – 6.000 unit,” lanjut Irwan.
Jika dirinci, pesanan Mitsubishi Xpander paling banyak varian yang transmisi otomatis, yakni mencapai 80 persen dari pesanan Xpander. Sementara sisanya yang transmisi manual. Sementara varian Ultimate atau tipe tertinggi menjadi varian yang banyak dipilih, yakni mencapai 60 persen.
Meningkatnya pesanan Mitsubishi Xpander ini membuat Mitsubishi mengebut aktifitas produksi dari model Low MPV (Multi Purpose Vehicle) ini. Rencana awal Xpander mulai produksi di awal Oktober 2017, tetapi dimajukan jadi September 2017. “Dari hasil produksi ini kami akan mulai melakukan pengiriman di awal Oktober 2017. Sehingga diharapkan antrian pesanan bisa tidak terlalu panjang,” jelas Irwan.
Ia juga menegaskan kalau sampai saat ini MMKSI sudha sangat puas dengan varian yang ada dari Xpander. Sehingga tidak ada rencana untuk menambah varian atau tipe mesin diesel untuk Mitsubishi Xpander.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.