Last updated on 25 Maret, 2020
Autos.id – Hadirnya logo baru Nissan dikarenakan produsen mobil asal Jepang tersebut mendaftarkan ulang merek mereka ke Inggris, Peru, Uruguay, Cili dan Argentina. Dari sini terlihat bahwa Nissan menggunakan desain baru yang lebih sederhana dibandingkan logo saat ini.
Logo Nissan akan menjadi dua dimensi dan monokromatik serta menggunakan font sans-serif untuk nama perusahaan. Akan ada dua busur di atas dan bawah tulisan Nissan. Meski sepintas lalu karakter desainnya serupa, logo baru ini sangat berbeda dengan sebelumnya dan menunjukkan keinginan Nissan untuk berubah di masa depan.
Seperti dilansir dari Carbuzz, logo baru ini hanya menggunakan satu huruf ‘Z’.
Desainnya tampak retro, dengan huruf ‘Z’ dicetak miring dan adanya garis horizontal di tengahnya. Logo huruf ‘Z’ itu diniliai mengingatkan pada logo yang dipakai mobil-mobil Nissan dahulu, yakni 240, 260, dan 280. Secara historis, angka sebelum huruf ‘Z’ dari mobil Nissan merujuk pada perpindahan mesin setiap mobil dalam centiliter.
Contohnya, 240Z memiliki mesin 2.4L 6-silinder segaris. Begitu pula pada 370Z yang menggunakan mesin V6 3,7L. Jika begitu, mesin Nissan 400Z kemungkinan akan berkapasitas 4.0L. Tapi beberapa rumor yang beredar enyebut mesin 400Z bisa saja V6 3.0L twin-turbo. Sementara angka 400 mengacu pada tenaga mobil.
Sebenarnya, logo ini sempat muncul saat ajang Tokyo Motor Show 2019. Namun kemunculan tersebut hanya melintas sesaat saat peluncuran Nissan Ariya yang merupakan salah satu mobik konsep terbaru Nissan.
Belakangan ini memang sejumlah pabrikan mobil mulai mengganti logo mereka sebagai salah satu awalan menyambut era baru, mobil listrik. Dengan era baru tersebut, penggantian logo pun dinilai menjadi sesuatu yang penting.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.