Last updated on 25 Mei, 2023
Autos.id – Isi angin biasa dan nitrogen memang memiliki beberapa perbedaan, mulai dari segi kualitas, efek dan harga. Lantas apakah hal tersebut dapat mempengaruhi kendaraan bermotor? simak ulasan berikut ini
Ban kendaraan bermotor merupakan salah satu komponen penting yang perlu di perhatikan keberadaannya. Pada umumnya ban kendaraan perlu di ganti setiap 3 tahun sekali dan perlu dilakukan pengecekan tekanan angin pada ban minimal 2 minggu sekali, karena tekanan angin ban dapat berkurang hingga 1 psi setiap bulannya.
Motor matic memiliki rata-rata tekanan normal sebesar 26-29 psi, jika kurang dari itu maka akan mempengaruhi pengendara untuk mengendalikan laju motor tersebut.
Perbedaan Isi Angin Biasa dengan Nitrogen
Perbedaan signifikan yakni terdapat pada kandungan kedua material tersebut, gas Nitrogen mengandung konsentrasi Nitrogen hingga 96% yang termasuk Nitrogen murni,
sedangkan pada Angin biasa hanya mengandung sekitar 75% Nitrogen dan masih mengandung molekul air di dalamnya.
Nitrogen lebih bersifat kering dan dingin daripada angin biasa yang lebih banyak mengandung air, jika penggunaannya untuk jangka panjang maka lebih di sarankan untuk menggunakan Nitrogen.
Ban kendaraan bermotor memiliki ‘musuh’ yaitu suhu panas karena dapat membuat ban menjadi lebih cepat rusak,
jika menggunakan angin biasa yang mengandung banyak air di dalamnya, maka pada saat suhu sedang panas dan air yang terdapat di dalam nya akan menguap dan uap air tersebut akan memenuhi ban yang membuatnya menjadi lebih berat.
Otomotifnet.com pernah melakukan pengujian terhadap tekanan ban yang diisi dengan gas Nitrogen, pada saat kendaraan mencapai jarak tempuh 50 km, ban tersebut hanya mengalami kenaikan tekanan ban sebesar 0,5% sedangkan saat diisi dengan angin biasa, tekanan ban naik hingga mencapai 3 psi.
Baca juga: Perhatikan! Daya Cengkram Ban Dapat Berkurang Jika Nitrogen Tercampur Angin Biasa
Kelebihan Nitrogen dibandingkan Angin Biasa
Jika kalian masih belum tahu apa saja keunggulan dari gas Nitrogen, maka simak kelebihan dari gas Nitrogen berikut ini:
- Ban lebih ringan
Ban kendaraan menjadi lebih ringan karena Nitrogen bersifat kering yang berarti tidak mengandung air di dalamnya.
- Hemat BBM
Kendaraan menjadi lebih hemat bahan bakar karena ban yang menjadi ringan, maka pengendara tidak perlu menginjak gas terlalu dalam.
- Ban lebih awet
Tekanan pada ban menjadi lebih stabil sehingga tidak cepat rusak jika terkena benturan.
- Suhu ban terjaga
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, musuh utama dari ban yaitu suhu panas. Gas Nitrogen memiliki sifat yakni dingin, yang dimana hal tersebut dapat menjaga suhu pada ban agar tidak panas yang dapat ban menjadi lebih rusak.
- Tekanan Ban stabil
Jika tekanan ban pada mobil stabil, maka pengendara tidak perlu terlalu khawatir ban akan meledak.
Baca juga: Mitos atau Fakta? Nitrogen Mencegah Ban Kempis saat Musim Hujan
Sumber: Berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.