Suzuki Ertiga Sport diluncurkan secara resmi pada Jumat (22/3) lalu, dan menyusul di Surabaya sepekan setelahnya, yakni di pameran GIIAS Surabaya 2019. Perjalanan Suzuki Ertiga Sport tidak terhenti di Surabaya, karena mobil ini baru saja tiba di Semarang.
Autos.id – Suzuki Ertiga Sport tiba di Semarang pada Senin (8/4) kemarin. Sesuai namanya, Suzuki Ertiga Sport merupakan All New Ertiga yang dikemas dengan tampilan yang lebih atraktif. Hal tersebut berkat adanya add-on bodykit yang menempel berupa car lip pada bumper depan, side skirt, serta difusser di bumper belakangnya.
Aura sporti pada Suzuki Ertiga Sport tidak hanya terpancar di luarnya saja, tapi di dalamnya pun juga demikian. Interior Suzuki Ertiga Sport seluruhnya dilaburi dengan warna hitam, dan untuk memberi sedikit kesan mewah, terdapat panel kayu di door trim., dasbor, dan setir.
Interior berwarna hitam turut mendongkrak aura sporti Ertiga Suzuki Sport
Tak hanya tampilannya saja yang baru, All New Suzuki Ertiga Sport ini juga mendapatkan fitur anyar yang sebelumnya tidak ada di All New Ertiga, yakni rear camera parking. Tentu fitur ini bisa jadi nilai lebih buat Suzuki Ertiga Sport, karena menambah kemudahan dalam memarkir mobil.
Khusus untuk yang bertransmisi otomatis, ia sudah dilengkapi dengan Hill Hold Control (HHC) yang sangat membantu kita saat melewati tanjakan curam. Dengan adanya VSA, saat berhenti di tanjakan, maka kita bisa mengistirahatkan kaki karena sistem secara otomatis sudah menahan mobil tetap diam.
Emblem Suzuki Sport, menunjukkan jati dirinya yang sporti
Di sektor teknis, tidak ada yang berbeda antara Suzuki Ertiga Sport dengan semua varian di bawahnya. Suzuki Ertiga Sport juga mengandalkan mesin berkode K15B dengan kapasitas sebesar 1.462 cc yang sanggup mengeluarkan tenaga sebesar 104 dk di 6.000 rpm, dan torsi 138 Nm pada 4.400 rpm.
Untuk harganya, di Jakarta Suzuki Ertiga Sport dijual seharga Rp 241 juta untuk versi manual, dan Rp 251,5 untuk versi otomatisnya. Sementara di Semarang harganya lebih mahal, yaitu seharga Rp 263 juta untuk versi manual, dan Rp 264,5 juta untuk yang bertransmisi otomatis.
