Connect with us

Hi, what are you looking for?

Balap

Dapat Podium di Jerman, Valentino Rossi Pelajari Hasil Folger di Tahun 2017

Valentino Rossi mengaku mempelajari banyak hal dari pencapaian Jonas Folger tahun lalu di Sachsenring.

Jerman, autos.id Valentino Rossi mengatakan dia “mempelajari segalanya” dari pencapaian Jonas Folger sebagai runner-up di Grand Prix Jerman tahun lalu sebelum finish di tempat kedua dalam edisi 2018 pada hari Minggu.

Folger, yang absen dari grid tahun ini karena masalah kesehatan, mengalahkan duo Yamaha Rossi dan Maverick Vinales dengan menggunakan motor M1 Tech 3 di Sachsenring pada 2017, menjadi pesaing Marc Marquez dan mencetak podium pertamanya.

Pada hari Minggu, Rossi selesai hanya dua detik di belakang Marquez, dan pembalap veterab Italia itu mengatakan setelah balapan bahwa kinerja Folger berfungsi sebagai titik referensi untuk bagaimana Yamaha mengatasi lintasan yang menyulitkan akhir-akhir ini.

“Bagi saya sangat penting pencapaian Folger tahun lalu,” kata Rossi, dikutip Motorsport. “Pertama-tama secara mental, karena saya ingat saya tiba di sini tahun lalu dan saya merasa tidak nyaman dengan motor, tidak cukup kuat.

“Tapi Folger tahun lalu tidak tahu bahwa itu lintasan yang sulit untuk Yamaha, dan dia melakukan balapan yang fantastis, bahkan selevel Marc, jadi dia tetap di sana dalam persaingan.

“Jadi saya mempelajari segalanya tentang Folger, semua balapan, semua lini, di mana cara dia mengendarai motor, dengan cara mana dia mengatur motornya juga.”

Dia menambahkan: “Saya pikir itu sangat membantu (pencapaian Folger tahun lalu), jadi saya harus memberikan piala kepadanya.”

Rossi, yang belum selesai lebih tinggi dari tempat ketiga pada 2018 sebelum Sachsenring, mengatakan GP Jerman adalah performa terbaiknya sejauh ini.

“Ini bukan hanya hasil terbaik musim ini, tetapi juga balapan terbaik saya karena saya melakukan awal yang sangat baik,” ungkapnya. “Sangat penting, karena saya keenam (di grid), mencoba untuk mengambil alih seseorang di awal.

“Dan setelah itu, saya berkendara dengan baik selama 30 lap, mencoba menyelamatkan ban dan saya selalu berada di tempat yang tepat pada saat yang tepat. Saya bisa membuat beberapa overtaking tanpa membuat kesalahan.”

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Mercedes Benz

Mercedez-Benz adalah salah satu merek mobil terkenal di dunia yang berbasis di Jerman. Autos.id – Karl Friedrich Benz adalah seorang cendekiawan asal Jerman yang...

Berita Otomotif

Brad Binder dan Jack Miller mengandalkan KTM RC16 untuk menjalani setiap balapan MotoGP 2023, tapi seperti apa spesifikasi motor purwarupa dari KTM ini? Autos.id...

Aksesoris

Autos.id – MotoGP adalah ajang balap motor paling prestisius di dunia, di mana kecepatan dan performa motor menjadi faktor kunci untuk meraih kemenangan. Salah...

Berita Otomotif

Ketika melihat para rider MotoGP bersaing di sirkuit, pasti muncul pertanyaan ‘apa fungsinya punuk di baju balap motor?’. Autos.id – Setiap rider MotoGP selalu...

error: Content is protected !!