Connect with us

Hi, what are you looking for?

Mobil

GAC AION Tawarkan Inovasi EV di Indonesia

GAC Aion tawarkan Inovasi EV

Autos.id – Investasi besar di sektor Electric Vehicle (EV) sendiri di Indonesia membuat transportasi terus menggeliat. Supaya bisa menjawa kebutuhan akan transportasi dengan energi baru, GAC AION menawarkan beragam inovasi baru yang tak ada. Termasuk GAC AION tawarkan inovasi EV di Indonesia.

GAC AION tawarkan inovasi EV

Aion sendiri merupakan bagian dari GAC Group yang segera hadir di Indonesia dengan teknologi termuktahir. Semua ini sesuai dengan misi mereka, one-step-ahead technology. Nah, apa saja inovasi EV mereka yang akan bawa ke Indonesia? Penasaran bukan, simak dulu daftar-nya ini.

1. Platform AEP 4.0 (Advanced Electrification Platform 4.0)

Sebuah teknologi untuk fasilitasi dan percepat kemajuan dalam bidang elektrifikasi, terutama konteksnya adalah transportasi dan energi. Teknologi ini mampu membuat sebuah mobil dengan kecepatan 300km/h dan akselerasi dari 0-100kph tuntas dalam 4,9 detik saja.

Bukan itu saja, semua pencapaian ini bisa terjadi hanya bermodalkan single motor saja! Bahkan bisa menembus 1,9 detik dengan dual motor.

GAC Aion tawarkan Inovasi EV

2. Hadirkan penggerak listrik terintegrasi 4-in-1

Dengan integrasi sistem dual motor, controller dan two-speed reducers bisa hasilkan kekuatan 340 kw dan efisiensi 90% penggerak komprehensif. Sehingga terdapat peningkatan daya mencapai 13%, kurangi 30% volume kendaraan dan 25% berkurang bobot komponen kendaraan .

3. Teknologi baterai super-fast charging

Teknologi ini belum ada sama sekali di produsen manapun. Bahkan dengan kehadiran pengisian charging ini hanya butuh waktu lima menit saja atau enam kali lebih cepat. Jadi dalam perjalanan selama 200 Km bisa mengisi hanya butuh waktu 5 menit saja.

Tentu saja serangkaian inovasi teknologi seperti porositas tingkat tinggi dengan lapisan separator dari keramik. Serta manfaatkan material Three-Dimensional Graphene (3DG) atau grafin tiga dimensi.

Baca Juga: Indonesia Ditunjuk Menjadi Basis Perakitan Mobil Listrik GAC Aion Kedua di Asia Tenggara
4. Arsitektur Xingling

Arsitektur Xingling sendiri merupakan pengembangan dari Aion dengan memanfaatkan seluruh teknologi. Mulai dari jaringan 5G, fitur keamanan canggih dan arsitektur mirror cloud unutk mendukung kinerja mobil listrik.

Arsitektur ini berbasis mirror cloud dengan core cluster dan komputasi terpusat dan terdapat sensor berjumlah 39 buah.

5. Teknologi ADiGO 4.0 (Aion Digital Intelligent Gateway and Operating System) untuk tawarkan Inovasi EV di Indonesia

Berfungsi sebagai otak kendaraan yang mengintegrasikan berbagai sistem
dan komponen elektronik dalam kendaraan listrik. Teknologi ini
menggabungkan sensor canggih serta peta presisi tinggi yang
memungkinkan kemampuan mengemudi otomatis yang lebih baik.

6. Inovasi “Intelligent Healthy Cabin”

Aion sendiri berinvestasi lebih dari 500 Juta Yuan untuk penelitian dan pengembangan untuk manfaatkan keunggulan BEV mereka. Kali ini mereka kembangkan dalam hal kesehatan, lingkungan dan jaringan cerdas. Inovasi ini membuat Aion mendapatkan sertifikasi kabin sehat di Tiongkok dengan standar CN95 serta bebas elektromagnetik.

Dengan GAC AION tawarkan Inovasi EV ke Indonesia ini. Harapannya bisa menjadikan lompatan teknologi baru dan CEO PT Indomobil Energi Baru, Andry Ciu mengungkapkan,

“Sejalan dengan targetvpemerintah untuk mencapai dua juta pengguna pada 2030, Aion hadir di Indonesia untuk mendukung tercapainya agenda tersebut. Melalui inovasi teknologi
termutakhir ini, kami yakin dapat mendisrupsi industri otomotif nasional dengan mobil listrik yang memiliki value for money sesuai dengan standar nasional, sehingga masyarakat memiliki banyak pilihan kendaraan listrik yang hemat energi, ramah lingkungan, dan juga berkontribusi terhadap lingkungan, sejalan dengan agenda berkelanjutan pemerintah Indonesia.”

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.

Baca Juga

error: Content is protected !!