Meskipun regulasi F1 musim 2026 terlihat menjanjikan, namun BMW belum tertarik kembali berkompetisi di ajang F1 untuk beberapa tahun kedepan.
Autos.id – Regulasi ajang balap musim F1 musim 2026 yang dinilai menguntungkan pabrikan baru membuat Audi serta Porsche tertarik bergabung ke ajang balap tersebut. Audi sendiri sudah memastikan akan mulai ikut F1 ditahun 2026 sedangkan Porsche sedang mencari mitra kerjasama baru setelah proposal kerjasama dengan Red Bull gagal. Namun salah satu pabrikan yang diharapkan bisa comeback ke ajang F1 yaitu BMW ternyata belum tertarik untuk kembali bertarung diajang jet darat ini.
Saat ini BMW Motorsport masih berfokus dengan proyek mobil balap Endurance LMDh yang direncanakan akan turun pada ajang balap IMSA dan WEC.
Belum Ada Rencana Kembali Ke F1
Seperti yang dilansir oleh Motorsport.com pada Senin (26/9/2022), Andreas Ross selaku Head of BMW M Motorsport menyebutkan bahwa BMW melihat masih sulit untuk kembali ke ajang F1 dalam waktu dekat. “Saya pikir juga harus realistis, meskipun regulasi terbaru F1 tahun 2026 cukup menjanjikan, tetapi kami belum melihat menguntungkan dalam jangka panjang bagi kami”, ujar Ross
Ross menyebutkan bahwa fokus BMW saat ini pada dunia balap juga tergolong sangat banyak. Salah satunya adalah proyek LMDh yang menggunakan mobil BMW M Hybrid V8 yang akan digunakan pada ajang balap IMSA 2023 serta WEC di tahun 2024. “Target kami dengan proyek mobil LMDh ini adalah agar berkompetisi di ajang balap ketahanan bergengsi 24 jam Le Mans mulai tahun 2024 mendatang”, ujar Ross.
Ia juga menyebut mobil LMDh sangat cocok dengan arah ramah lingkungan yang bisa digunakan untuk jangka panjang. “Meskipun regulasi F1 tahun 2026 sudah mulai melihat ke arah ramah lingkungan, namun dari sudut pandang kami, proyek mobil LMDh saat ini menjadi salah satu opsi yang tepat dalam mengaplikasikan konsep ramah lingkungan pada dunia balap”, tambah Ross.
Lalu CEO dari BMW M Motorsport GmbH, Frank van Meel menyebutkan meskipun F1 memberikan nilai pemasaran yang lebih baik dan jangkauan yang lebih luas, namun bukan menjadi poin utama Motorsport tidak hanya semata-mata demi Marketing. “Kami ingin mendapatkan sesuatu untuk bisa berkembang bersama dan melalui proses yang juga baik. Itulah mengapa proyek LMDh ini jauh lebih menjanjikan dibandingakn F1”, ujar van Meel.
BMW sendiri terakhir ikut ajang balap F1 pada musim 2009 silam. Saat itu pabrikan asal Jerman ini bermitra dengan tim Sauber sejak tahun 2006. Sebelum bersama Sauber, BMW juga pernah berkolaborasi dengan tim Williams dari medio tahun 2005 hingga 2005. Alasan krisis ekonomi global menjadi salah satu penyebab mengapa BMW tidak lagi ikut terjun ke ajang F1 lagi setelanya.
