Last updated on 17 Mei, 2023
Tesla menjadi ‘pemimpin baru’ segmen crossover kelas mewah setelah mengungguli Mercedes-Benz.
Autos.id – Butuh beberapa tahun, tetapi Tesla akhirnya mengalahkan Mercedes-Benz dalam perlombaan penjualan. Mengingat seberapa cepat penjualan Tesla telah tumbuh selama 12 tahun terakhir, itu hanya masalah waktu. Pada kuartal pertama tahun 2022, Tesla menjual 295.324 unit kendaraan Model 3 dan Model Y.
Dan sekarang hal yang tak terbayangkan telah terjadi di Eropa. Tesla secara resmi menjual lebih banyak dari salah satu produsen tertua di Bumi dalam segmen yang paling diperebutkan.
Tesla Model Y
Tesla juga bisa berbangga diri karena Model Y lebih sukses daripada Mercedes-Benz GLC. Sejak mendirikan toko di Berlin, permintaan untuk crossover kelas menengah Tesla begitu besar sehingga bahkan mungkin menjadi mobil premium terlaris di Eropa, gelar yang saat ini dipegang oleh Audi A3.
Sejumlah media mengambil angka penjualan dari Dataforce, menunjukkan Model Y perlahan menaiki ‘tangga’ sejak ketersediaan meningkat di Eropa tahun lalu.
“Tesla Model Y telah sangat sukses di pasar Eropa dan akan tumbuh lebih jauh,” kata analis otomotif senior Dataforce Benjamin Kibies.
Baca juga: Dianggap Wajar Harga Mahal, Ternyata Inilah Keunggulan Mobil Tesla
Selama enam bulan pertama tahun 2022, Tesla menjual 41.851 unit Model Y. Meski penjualan Mercedes-Benz GLC naik 12%, masih harus menempati posisi kedua setelah Tesla dengan 40.554 unit terjual. Dari sana, penurunan besar terjadi pada BMW X3 dan total penjualannya mencapai 31.138 unit.
Juga jelas bahwa Tesla adalah merek EV (kendaraan listrik) pilihan di Eropa dan Amerika Serikat. Audi hanya berhasil menjual 11.182 unit e-tron Q4 dan kurang dari 10.000 unit e-tron standar. Tesla berhasil mencapai penjualan yang mengesankan ini meskipun Model Y hanya tersedia dalam dua warna.
Terlepas dari skandal Dieselgate, yang sekarang mencakup beberapa produsen terkenal, penjualan diesel selalu kuat secara tradisional di Eropa.
Tesla Kalahkan Mercedes-Benz Untuk Penjualan Mobil Mewah
Electric kini telah mengejar diesel, dengan keduanya mengklaim pangsa pasar 32% di segmen khusus ini. PHEV berada di tempat ketiga dengan 19%, sementara kendaraan bertenaga gas turun menjadi hanya 15%.
GLC adalah hybrid plug-in paling populer yang dijual, menemukan 14.379 unit selama enam bulan pertama tahun 2022. Itu membuat Porsche menjadi pemuncak untuk mobil ICE tradisional, mengklaim sebagian besar dari 15% pangsa kecil.
Kurangnya model EV dan PHEV dari merk berdampak pada penjualan, itulah sebabnya penundaan Macan EV dan beberapa produk Volkswagen Group lainnya membuat Herbert Diess kehilangan pekerjaannya.
