Rencananya Hyundai Ioniq 5 versi Singapura ini akan dibangun di pabrik Hyundai terbaru di kawasan Jurong, Singapura.
Autos.id – Kabar menarik datang dari Hyundai mengenai salah satu produk unggulannya, Ioniq 5. Mobil listrik andalan brand Korea Selatan ini ternyata akan segera di rakit di Singapura. Yang menarik, beberapa komponen prodksi mobil ini akan diambil baik dari Indonesia dan Korea Selatan.
Sebagai tahap awal, aka nada 100 unit pertama yang diproduksi dan diberikan beberapa sentuhan spesial.
Hyundai Ioniq 5 Versi Singapura
Dikutip dari The Starits Times pada Jumat (13/1/2023), meskipun akan dirakit di Singapura, ada beberapa part mobil yang masih dikirimkan dari luar negeri. Misalnya seperti body mobil yang sudah dicat di Indonesia, serta beberapa komponen lainnya akan dikirimkan langsung dari Korea Selatan.
Sebagai langkah awal, rencananya aka nada 100 unit pertama yang akan diproduksi dan diberi edisi khusus “First 100”. Nantinya di beberapa bagian akan diberikan sentuhan khusus seperti emblem “Made In Singapore” di frame pintu, serta tiker patung Merlion dan tulisan “First 100” dibagian head rest.
Untuk produksi sendiri, rencananya Hyundai sudah menyiapkan pabrik perakitan baru yang berlokasi di Jurong, Singapura. Pabrik ini ditargetkan bisa memproduksi hingga 30 ribuan unit setiap tahunnya mulai tahun 2025. Selain Hyundai Ioniq 5, rencananya Hyundai Kona Electric generasi terbaru yang baru saja diperkenalkan secara global juga akan diproduksi di pabrik tersebut.
Yang menarik pabrik terbaru di Singapura ini akan lebih banyak menggunakan mesin dan robot. Serta tenaga kerja manusia untuk mendukung produksi mobil Hyundai disana bahkan tidak sampai 30 orang. Rencananya pabrik ini sendiri akan mulai beroperasi pada bulan April 2023 mendatanf.
Andy Kang selaku Head of Sales Innovation Group Hyundai Motor menyebut bahwa Hyundai Ioniq 5 yang dirakit lokal di Singapura sebagai langkah untuk menaikan minat mobil listrik, khususnya di Asia Tenggara. “Kami ingin menjadi brand mobil listrik nomor 1 di Singapura dan bisa berpengaruh pada negara-negara disekitarnya”, ujarnya.
Untuk 100 unit pertama Hyundai Ioniq 5 yang diproduksi di Singapura ini semuanya berbasis dari varian Long Range. Nantinya mobil ini dijual dengan harga 147.800 Dolar Singapura atau setara Rp 1,69 miliar. Harga tersebut belum termasuk sertifikat kepemilikan mobil yang membuat mobil ini menjadi sangat mahal.
