Ferrari banyak diterpa isu, ikut mengembangkan SUV. Menjawab itu, Ferrari konsisten dengan tradisinya sebagai pembuat mobil sport terdepan.
Italia, Autos.id – Tidak jarang segmen mobil tertentu yang sedang tumbuh pesat ikut menggoyang konsistensi pabrikan otomotif untuk tetap bertahan pada tradisinya sebagai pembuat mobil sport atau pembuat mobil premium.
Sebut saja, Mercedes-Benz yang kemudian masuk segmen truk pick up yang sebelumnya tak pernah terpikir. Atau Rolls-royce yang tiba-tiba juga ingin punya truk pick up. padahal mereka punya predikat super mewah yang secara segmentasi jauh dari truk pick up.
Hal yang sama juga terjadi pada brand supercar lainnya seperti Lamborghini yang ingin mengembangkan Urus atau Aston Martin yang mengembangkan Aston Martin DBX. Lalu bagaimana dengan Ferrari yang lama memiliki nama terdepan bila bicara mobil sport?
“Leftlane, Selasa (3/10/2017) menyebutkan hingga saat ini, Ferrari belum berpikir untuk keluar dari tradisinya sebagai pencipta mobil supercar nomor satu. Soal masuk ke segmen SUV, Sergio Marchionne, Bos brand kuda jingkrak ini secara terbuka menyatakan tidak ada ketertarikan untuk meluncurkan kendaraan utilitas seperti lamborghini atau Aston Martin, karena Ferrari punya tradisi”
Ferrari Konsisten Jaga Tradisi Mobil Sport
Leftlane, Selasa (3/10/2017) menyebutkan hingga saat ini, Ferrari belum berpikir untuk keluar dari tradisinya sebagai pencipta mobil supercar nomor satu. Soal masuk ke segmen SUV, Sergio Marchionne, Bos brand kuda jingkrak ini secara terbuka menyatakan tidak ada ketertarikan untuk meluncurkan kendaraan utilitas seperti lamborghini atau Aston Martin, karena Ferrari punya tradisi.
Hal yang sama diungkapkan Michael Leiters, Chief Technology Officer Ferrari. Baginya Ferrari memiliki banyak proyek, konsep dan program, namun mereka tidak pernah memiliki konsep atau renana untuk membangun mobil SUV.
Ferrari yakin mereka tetap memiliki kans yang besar untuk mempertahankan tradisi mereka sebagai pembuat mobil sport terdepan sehingga tidak perlu membidik segmen lain, karena mereka memiliki pelanggan yang loyal.
