Pembalap F1, Max Verstappen, merasa Sebastian Vettel harusnya meminta maaf karena menjadi penyebab kecelakaan di GP Singapura.
Singapura, autos.id – Max Verstappen mengatakan bahwa Sebastian Vettel tidak meminta maaf atas kecelakaan yang menimpanya dan juga Kimi Raikkonen sehingga harus keluar dari Grand Prix Singapura.
Verstappen menyalahkan Vettel karena menjadi penyebab kecelakaan itu dengan bergerak melintasi posisi bertahan setelah start dari sudut lintasan, sementara Vettel mengatakan bahwa dia tidak tahu bagaimana kecelakaan itu terjadi saat Ferrari dan Red Bull mencoba melaju dengan kecepatan tinggi setelah start.
Tim support F1 tidak melakukan tindakan setelah penyelidikan pasca-balapan, dan ketika ditanya apakah Vettel telah mengaku melakukan kesalahan dan meminta maaf, Verstappen menjawab (via Motorsport.com, 20/9/2017):
“Tidak. Dia (Vettel) memang mengatakan sesuatu seperti ‘iya, kalau dipikir-pikir lagi bisa dilakukan dengan cara yang berbeda’, tapi dia hanya mengatakan seperti itu, tidak jelas apakah itu permintaan maaf. Dia harusnya bicara dengan jelas !”
Verstappen terkejut melihat Vettel begitu agresif untuk bertahan, mengingat ia tidak melesat untuk mengungguli Lewis Hamilton.
“Vettel memperjuangkan klasemen kejuaraan, jadi Anda tidak perlu mengambil begitu banyak risiko jika Anda tahu Hamilton mulai dari posisi kelima,” Verstappen menambahkan.
“Jika ini terjadi pada Hamilton maka itu akan menjadi cerita yang sama sekali berbeda. Dari sisi Vettel, saya tidak mengerti bahwa hal seperti ini bisa terjadi.”
Ferrari mengirimkan sebuah pernyataan melalui akun Twitter setelah terjadinya kecelakaan dimana Vettel dianggap sebagai orang yang harus disalahkan, namun Jos (ayah Vettel) mengatakan bahwa anaknya tidak bersalah dalam insiden tersebut.
“Jika Anda melihat gambarnya, Raikkonen melaju ke kanan dan mengarahkan mobil masuk,” kata Verstappen Sr. “Tapi jika Anda melihat rekamannya lebih dekat, Anda juga bisa melihat bahwa Vettel mengarah ke kiri dan Max ada di antara mereka.
“Dia tidak bisa mengambil posisi ke kiri dan dia tidak bisa pergi ke kanan. Anda tidak bisa menyalahkan Max atas semua ini, ini adalah apa yang biasa terjadi di balapan sekelas Formula 1.”
Jos Verstappen juga menyatakan bahwa Vettel seharusnya dihukum karena memicu tabrakan tersebut.
“Dia pantas mendapatkannya, saya benar-benar berpikir dia melakukannya,” Verstappen Sr menambahkan. “Tapi mereka tidak akan terlalu cepat melakukan itu, karena dia sudah mendapat peringatan.
“Jika dia mendapat penalti sekarang, saya pikir mereka juga perlu menunda dia untuk mengikuti perlombaan, jadi ini mungkin akan menjadi permainan politik lain dan dianggap sebagai insiden balap. Tapi saya rasa itu tidak adil.”
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.