Shanghai, Autos.id – Kericuhan terjadi antara Sebastian Vettle dan Daniil Kvyat saat balap Formula Satu (F1) di GP Cina akhir pekan kemarin. Vettel ngamuk-ngamuk kepada Kvyat dan menganggap Kvyat sebagai pembalap gila.
Vettel ngamuk-ngamuk kepada Kvyat atas insiden di tikungan pertama sesaat setelah lampu start berubah hijau. Menurut Vettel apa yang dilakukan pembalap F1 asal Russia tersebut sebagai “bunuh diri” karena membahayakan banyak pembalap.
Di tikungan tersebut Kvyat terlihat menyalip sejumlah pembalap untuk merangsek ke posisi tiga dengan melakukan take over dengan menyalip dari dalam tikungan. Aksi pembalap RedBull itu kemudian membuat membuat Kimi Raikkonen harus tersungkur ke luar trek meski akhirnya kembali meneruskan balapan.
Vettel akhirnya finish di posisi kedua satu tempat di depan Kvyat sementara Raikkonen harus puas di posisi kelima. Namun setelah insiden itu, Vettel ngamuk-ngamuk kepada Kvyat melalui saluran radio komunikasi, hal ini pun tersebar luas keseluruh penonton siaran langsung F1.
Kvyat dinilai sebagai pembalap gila dan harus minta maaf kepada kru tim Raikkonen, meskipun kecaman Vettel itu tidak digubris oleh Kvyat.
Bentrokan Vettel, Kimi dan Kvyat
Berikut petikan aksi Vettel ngamuk-ngamuk kepada Kvyat :
Sebastian Vettel:
“Anda bertanya apa yang terjadi abrusan? (sambil berteriak) Jika Saya tidak bergerak ke kiri Anda akan menabrak Saya dan Kimi, dan kita bertiga akan keluar trek”
Daniil Kvyat:
“Yah.. Saya…”
Sebastian Vettel:
“Tidak, Anda datang dari kiri seperti torpedo,”
Daniil Kvyat:
“Saya balap, tapi…”
Sebastian Vettel:
“Ya. Tapi kalau Anda tetap di barisan kami tidak kecelakaan”
Daniil Kvyat:
“Tapi tidak…”
Sebastian Vettel:
“Ya. Tapi disebelah Anda ada mobil juga itu sebabnya ANda memukul mobil lainnya”
Daniil Kvyat:
“Ohya saya lihat tiga mobil sekaligus? Ayolah! Saya hanya memiliki dua mata dan itu terlihat dua mobil”
Sebastian Vettel:
“Kami akan tabrakan jika Anda melakukan itu”
Daniil Kvyat:
“Ya jadi…”
Sebastian Vettel:
“Tidak! Anda tahu ini balap tetapi Anda menyerang seperti orang gila dan merusak mobil lain. Anda beruntung kali ini cuma merusak Kimi”
Perdebatan Vettel ngamuk-ngamuk kepada Kvyat pun berlanjut sesaat sebelum kedua pembalap tersebut naik podium. Vettel terus berusaha meyakinkan Kvyat jika aksinya menyalip dari dalam tikungan merupakan sesuatu yang berbahaya.
