Meskipun memenangkan reli gurun Abu Dhabi pada bulan Maret lalu, Audi tidak terlalu sukses dengan RS Q e-tron pertama mereka.
Autos.id – Audi RS Q e-tron memenangkan reli gurun pertamanya pada bulan Maret di Abu Dhabi Desert Challenge, tetapi serangkaian insiden menghambat kemenangannya secara keseluruhan.
Sekarang tim kembali dengan versi yang lebih baik dari kendaraan reli inovatif yang dioptimalkan berdasarkan pengalaman yang diperoleh sejauh ini.
Tes pertama untuk Audi RS Q e-tron E2 baru akan menjadi reli Marocco pada bulan Oktober, tetapi target sebenarnya adalah Reli Dakar 2023.
Audi RS Q e-tron E2 versi upgrade mobil balap reli listrik
Fase kedua dari program pengembangan melibatkan badan yang sama sekali baru, karena tim memutuskan untuk mengubah segalanya. Kokpit sekarang secara signifikan lebih lebar, dan kap depan dan belakang telah didesain ulang.
Model baru mengubah underflow kap belakang, menghemat bobot dan meningkatkan aerodinamis. Bodi di bawah kap depan juga baru, mengingatkan pada bentuk lambung kapal.
Dimensi kokpit baru membuat tubuh lebih besar, dengan penampang yang kurang menguntungkan. Meskipun demikian, tim mengurangi hambatan aerodinamis keseluruhan sekitar 15%. Sementara kecepatan tertinggi masih dibatasi hingga 170 kph (106 mph) sesuai peraturan, aerodinamis yang ditingkatkan mengurangi kebutuhan energi dari powertrain listrik.
Meski rodanya digerakkan secara elektrik, Audi RS Q e-tron E2 masih mengusung pendekatan hybrid yang sama seperti pendahulunya. Sistem ini terdiri dari konverter energi yang terdiri dari mesin pembakaran internal dan generator, serta baterai tegangan tinggi dan dua motor listrik di gandar depan dan belakang. Yang berubah adalah algoritma manajemen energi dan konsep kontrol. Ini akan memastikan kontrol daya yang optimal saat melaju di medan yang tidak rata, dengan perhitungan yang dilakukan dalam milidetik.
Audi RS Q e-tron E2 versi upgrade mobil balap reli listrik
Bukan hanya manajemen sistem penggerak yang ditingkatkan, tetapi juga kontrol dari apa yang disebut konsumen tambahan. Pompa servo, pompa pendingin AC, dan kipas sekarang diatur dengan lebih baik untuk mengoptimalkan efisiensi. Khususnya, sistem dapat diatur secara berbeda untuk beban yang lebih rendah pada tahap penghubung daripada pada tahap khusus.
Alur kerja kokpit juga telah dioptimalkan, meskipun tampilan dan panel sakelar pusat 24 bidang tetap dipertahankan. Para insinyur telah merestrukturisasi tampilan dan kontrol. Pengemudi dan rekan pengemudi sekarang dapat memilih dari empat area sistem menggunakan sakelar putar. Masing-masing relevan untuk aktivitas yang berbeda, dengan area yang tersedia adalah Stage, Road, Error, dan Settings.
