Wuling Mini EV Cabriolet yang baru saja dihadirkan di Tiongkok menggunakan platform Global Small Electric Vehicle yang kurang lebih sama dengan Air EV juga baru saja diluncurkan di Indonesia.
Autos.id – Beberapa waktu lalu, Wuling Indonesia resmi meluncurkan mobil listrik mini-nya yaitu Air EV. Yang menarik Wuling Air EV yang diluncurkan secara World Premiere dan pertama kalinya dijual di Indonesia. Di negara asal Wuling yaitu Tiongkok, mereka meluncurkan Mini EV Cabriolet yang kurang lebih menggunakan basis yang mirip dengan Air EV.
Salah satu yang membuat Wuling Mini EV Cabriolet ini menarik adalah tampilan cabriolet dengan ukuran mini dan dengan atap yang bisa dibuka tutup.
Satu Platform Dengan Wuling Air EV Di Indonesia
Seperti yang dilansir oleh Carnewschina.com pada Senin (5/9/2022), Wuling Mini EV Cabriolet ini menggunakan platform Global Small Electric Vehicle atau GSEV. Artinya versi atap cabriolet dari Wuling Mini EV ini pada dasarnya juga digunakan di Wuling Air EV yang juga baru saja diluncurkan di Indonesia. Platform ini memang dikhususkan untuk mobil listrik berukuran mini yang dihadirkan oleh Wuling.
Pihak Wuling menyebut bahwa kehadiran Wuling Mini EV Cabriolet ini ditujukan untuk konsumen yang tinggal di kondisi iklim cerah yang jarang terjadi hujan. Tetapi meskipun memiliki bentuk body cabriolet yang unik dan bisa dibuka tutup, sayangnya hanya bisa diduduki oleh 2 orang saja. Sedangkan Wuling EV meskipun sama-sama berukuran mini masih bisa diduduki oleh 4 orang.
Secara sekilas, Wuling Mini EV Cabriolet ini pada dasarnya masih mirip-mirip dengan mobil listrik mini lainnya dari Wuling. Perbedaan utama jelas adalah penggunaan body cabriolet yang bisa dibuka tutup dari bagian dalam mobil. Untuk bahan atap cabriolet ini menggunakan bahan soft top yang memang tidak setebal bahan hard top tetapi sudah menggunakan bahan kain yang lebih kuat.
Ketika atap mobil ini dibuka, bagian atap soft top ini tersimpan dibagian belakang dibawah bagasi mobil ini. Selain itu, karena menggunakan model cabriolet, Wuling membekali perlindungan ekstra untuk penumpang didalam mobil. Misalnya dengan menambah roll bar dibagian belakang jok mobil yang membuat safety mobil ini bisa diandalkan.
Untuk veris Mini EV Cabriolet ini, Wuling memberikan 3 pilihan warna yang cukup menarik yaitu Sea Blue, Emerald, dan Modern Black. Sedangkan untuk atap kanvas soft top pada mobil ini menggunakan warna hitam sebagai standard. Serta secara dimensi, Wuling Mini EV Cabriolet memiliki dimensi yang mirip-mirip dengan Aie EV. Panjang mobil ini hanya 3.059 mm, lebar 1.521 mm, tinggi 1.614 mm, serta wheelbase 2.010 mm.
Untuk spesifikasi baterai dan motor listrik yang digunakan, Wuling Mini EV Cabriolet ini menggunakan baterai berkapasitas 26,5 kWh. Dari baterai dan motor listrik yang digunakan, tenaga yang dihasilkan memang kecil yaitu 41 Hp dan torsi yang cukup besar yaitu 110 Nm. Wuling mengklaim bahwa mobil ini bisa berjalan hingga 280 km dalam kondisi baterai penuh. Artinya sekitar 20 km lebih rendah dibandingkan versi standard atau Air EV dengan baterai yang sama.
Untuk harga sendiri, Wuling Mini EV Cabriolet ini dijual dengan harga sekitar Rp 173 jutaan bila dikurskan. Bila dibandingkan dengan Wuling Air EV yang dipatok diantara 238 hingga 295 jutaan Rupiah. Belum diketahui apakah mobil ini akan masuk ke Indonesia atau tidak sebagai Air EV Cabriolet. Apabila Wuling Indonesia berani memasukan versi cabriolet ini akan menjadi salah satu pilihan alternatif yang menarik selain Air EV sendiri.
