Last updated on 22 Mei, 2023
AC mobil menjadi hal yang penting agar tetap nyaman selama mengemudi saat macet. Namun, mematikannya apakah membuat irit bensin?
Jakarta, Autos.id – AC mobil yang dimatikan saat macet dianggap bisa menjaga konsumsi BBM agar tetap irit. Apalagi saat ini kemacetan sudah menjadi bagian dari kondisi harian lalu lintas kota-kota besar. Seringkali gara-gara ini, pengemudi mobil justru lebih banyak menghabiskan waktu di jalanan daripada waktu tempuh sesungguhnya dari tujuannya. Sudah habis tenaga dan waktu, membuat mobil menjadi boros pula.
Hal ini membuat banyak pengemudi yang mengatasinya dengan mematikan AC mobil saat macet biar lebih irit. Terkadang pengemudi juga mematikan AC mobilnya ketika indikator bahan bakar sudah dalam posisi E (empty).
Apakah AC mobil mati membuat irit BBM?
Pada dasarnya, ketika AC mobil dimatikan memang beban mesin akan berkurang sehingga bisa lebih irit. Akan tetapi hal itu hanya akan berpengaruh pada mobil-mobil tertentu saja.
Dilansir dari Seva.id, untuk mobil yang bensinnya boros seperti mobil dengan kapasitas mesin yang besar atau mobil tua memang sangat berpengaruh. Namun kalau untuk mobil modern yang sudah efisien dan lebih hemat BBM, itu sudah tidak terlalu signifikan.
Bisa disimpulkan bahwa AC mobil memang berpengaruh pada konsumsi bahan bakar terutama saat menghadapi jalanan yang macet. Akan tetapi itu hanya berlaku pada mobil-mobil tua dengan kapasitas mesin besar saja. Ditambah lagi, konsumsi BBM untuk kompresor AC mobil paling banyak hanya memakan bahan bakar sekitar setengah liter per jam saja.
Baca juga: Cara Sederhana untuk Mengecek Kondisi AC Mobil
Bila mobil produksi tahun lama
Bila usia kendaraanmu lebih dari 15 tahun dan memiliki kapasitas mesin besar, mematikan AC untuk lebih hemat bbm adalah cara tepat. Pada umumnya kendaraan yang diproduksi tahun-tahun yang sudah lama belum menggunakan teknologi AC otomatis dan hemat BBM.
Dengan mematikan AC, kinerja mesin menjadi lebih ringan sehingga berpengaruh pada konsumsi BBM. Akan tetapi kebiasaan itu tidak terlalu signifikan perbedaannya.
Pengaruh teknologi canggih
Penghemat bahan bakar pada mobil keluaran terbaru dikarenakan adanya beberapa teknologi baru pada mesin mobil. Di antaranya Variable Valve Timing with Intelligence atau disingkat dengan VVT-i pada mobil-mobil Toyota.
Teknologi ini mengatur bukaan katup mesin sehingga rentang tenaga menjadi lebih merata di setiap tingkat putaran mesin. Teknologi canggih lainnya adalah throttle by wire. Teknologi ini menggunakan sistem yang meniadakan peran kabel gas, sehingga pergerakan throttle (disebut skep) jadi tak terlalu responsif.
Kemudian ada juga direct injection, teknologi canggih dengan meletakan posisi injektor dalam ruang bakar. Dengan begitu dapat meminimalkan bahan bakar yang terbuang percuma.
Baca juga: Mitos Goyangkan Mobil Saat Isi BBM, Apa Dampaknya?
Bila AC mobil menyala tapi tidak dingin
JIka AC mobil menyala tapi kabin tidak dingin sebaiknya segera matikan dan bawa ke bengkel terdekat. Kemungkinan bisa ada masalah pada beberapa komponen yang ada di dalamnya. Misalnya saja freon habis, kondensor kotor, kompresor (rusak), extra fan mati, hingga penyumbatan evaporator, atau thermistor rusak. Jangan menundanya dan segera lakukan pengecekan di bengkel.
Nantinya akan dicek oleh teknisi yang berpengalaman sehingga bisa dilakukan penanganan dengan segera. Dengan begitu saat berkendara bisa tetap nyaman dan tentunya tidak perlu khawatir dengan kondisi BBM lagi.
Baca juga: Inilah Penyebab AC Mobil Cepat Rusak
