Last updated on 6 Juli, 2023
Dengan keberhasilannya menjadi juara Hot Wheels Legends Tour, Deny Kusuma akan mewakili Indonesia di ajang Hot Wheels Legend Tour Final Asia Pasifik
Tangerang, Autos.id – Setelah melakukan penilaian secara komprehensif, juri Hot Wheels Legends Tour Indonesia akhirnya memutuskan Denny Kusumah sebagai pemenang pertama dari Indonesia dalam program global tahunan Hot Wheels Legends Tour ini dan bersiap-siap untuk mengikuti babak selanjutnya yaitu babak kualifikasi se-Asia Pasifik.
Modifikasi yang boleh dibilang sangat ekstrim ini memadukan dua jenis mobil VW yang berbeda menjadi satu mobil yaitu VW Kodok dan VW Combi.
Pintu-berbentuk-suicide-door
Dalam pengerjaannya, Deny memotong chasis langsung dari tengah dengan keseluruhan body mobil VW Combi pada bagian depan lalu menyambungnya dengan buritan mobil VW Beetle atau lebih dikenal dengan VW Kodok memang sangat terlihat ekstrim. Dan hebatnya mobil dengan julukan “kecebong” ini dapat berjalan dengan handlingnya yang normal. Dipadu dengan dominasi warna Merah dan Putih tampaknya sangat sesuai sekali dengan bulan kemerdekaan Republik Indonesia di bulan Agustus ini.
Pengerjaannya sendiri memakan waktu cukup lama yaitu hingga 3 tahun. Tentu itu dengan berbagai macam alasan dari saat dimulai konsepnya, perencanaan pengerjaan, mencari bahan-bahan serta pengerjaannya itu sendiri yang langsung diawasi dan diperhatikan oleh sang pemilik dengan sangat teliti.
Baca juga: Sebelum Modifikasi Mobil, Pemula Wajib Ikuti Tips Ini
Bagian-Interior
Mobil berbadan “kembar siam” ini dilihat sepintas memang sangat menarik perhatian mata yang memandang dan sangat Hot Wheels sekali dengan tingkat kreatifitas tinggi dan faktor WOW yang sudah menjadi ciri khas dari produk-produk mainan buatan Hot Wheels.
“Jujur saja, kalau idenya sendiri sudah ada sejak tahun 2016 lalu, namun pengerjaannya baru dimulai tahun 2018. Saya membayangkan apabila mobil saya bisa memenangkan Hot Wheels Legends Tour dan dibuatkan miniatur skala 1:64 maka saya sudah tidak sabar lagi untuk memamerkannya kepada teman-teman atau keluarga pada saat kita jalan-jalan ke toko mainan Toys Kingdom dan saya akan bilang “Ya, itu mobil saya!,“ papar kata Denny di lokasi acara di BSD, baru-baru ini.
Denny-berfoto-bersama-dengan-juri-dan-juga-perwakilan-Hot-Wheels
Denny Kusumah berhasil menyingkirkan seluruh peserta dari Indonesia yang totalnya sebanyak 130 mobil modifikasi dan pada babak final Indonesia berhasil menyingirkan sekitar 29 mobil modifikasi lainnya yang langsung dinilai oleh para juri lokal dan juga global.
Sementara itu, Vero Sahetapi, CEO dari Indonesia Diecast Expo mengaku sangat bahagia, dan bangga bisa menjadi partner dari Hot Wheels dalam menyelenggarakan Hot Wheels Legends Tour pertama di Indonesia.
Baca juga: Deretan Mobil Era 90-an dan Tren Modifikasinya
Tambah-belakang
“Indonesia Diecast Expo sendiri juga sangat berharap pemenang dari Hot Wheels Legends Tour Indonesia ini bisa membawa nama harum Indonesia di mata dunia lewat mobil modifikasinya,” pungkasnya.
Pemenang Hot Wheels Legends Tour Indonesia akan mendapatkan kesempatan masuk dalam Semifinal APAC (Asia Pasifik), dimana pemenang dari beberapa negara seperti dari Malaysia, Filipina, Jepang, Australia dan New Zealand akan diadu sebelum berlanjut ke Semifinal Global yang akan mempertandingkan juara dari masing-masing region. Ajang Semifinal Global sendiri pun akan dilakukan secara virtual oleh para juri global dari Hot Wheels Amerika pada bulan Oktober 2022.
Sebagian-mobil-dari-30-Finalis-yang-berlaga-di-Final-Hot-Wheels-Legend-Tour
Semifinalis tersebut akan masuk dalam fase terakhir yaitu Grand Final Global, yang akan dilakukan secara virtual pada tanggal 12 November 2022. Kesepuluh finalis tersebut akan datang dari Amerika Serikat, Amerika Latin, Asia Pasifik dan EMEA (Eropa, Middle East dan Afrika). Dan dari kesepuluh finalis tersebut hanya ada 1 mobil pemenang yang akan dijadikan bentuk miniatur dalam skala 1:64 Hot Wheels dan akan diperjual belikan secara massal di seluruh dunia.
Baca juga: Gaya Modifikasi Mobil, Dari yang Unik Sampai Nyentrik
