Tesla diskon sudah jadi perbincangan oleh siapapun. Namun, siapa yang tidak tahu merek mobil Tesla? Mobil listrik yang mendunia ini tiba-tiba obral mobil mereka. Apa alasannya?
Autos.id – Tesla kembali menurunkan harga mobil listriknya di Amerika Serikat dan Eropa. Hal ini terlihat dari daftar harga yang tercantum di website resmi mereka. Bahkan Tesla diskon ini tujuannya untuk menarik perhatian konsumen baru di Amerika Serikat.
Menurut seorang peneliti EV independen, TroyTeslike (Twitter @TroyTeslike), harga Tesla Model 3 baru di Amerika Serikat menurun sekitar 6% sampai 14%, tergantung pada konfigurasi, dan biaya Model Y juga mengalami penurunan sekitar 19% yang tergantung pada konfigurasinya juga.
TroyTeslike mengungkap dalam sebuah tweet bahwa Model Y LR dijual dengan harga lebih murah 13.000 Dollar AS (sekitar Rp196 juta) sebelum pajak kredit, dan 20.500 Dollar AS lebih murah termasuk pajak kredit. Tesla diskon ini sepertinya menambah minat orang akan mobil listrik.
Perusahaan milik Elon Musk tersebut juga menurunkan harga mobil sedan Model S dan SUV Model X yang lebih mahal di Amerika Serikat. Tesla tidak langsung memberikan tanggapan atas permintaan komentar tentang faktor-faktor apa yang membuat mereka untuk mengurangi harga.
Baca Juga: Intip Produksi Tesla CyberTruck!
Diskon ini agar dapat Kredit Pajak dari Negara Federal
Dilansir dari CNBC Internasional, di Amerika Serikat, langkah pemangkasan harga yang dilakukan Tesla diharapkan dapat membantu perusahaan tersebut dalam memenuhi syarat untuk mendapatkan lebih banyak kredit pajak EV federal, serta meningkatkan lagi jumlah volume penjualan baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Hal ini disebabkan oleh tingginya persaingan dan suku bunga yang berlaku saat ini.
Secara umum, mobil listrik (EV) memenuhi syarat untuk mendapatkan kredit pajak di Amerika Serikat, tergantung pada faktor seperti bentuk atau kategori mobil yang dimiliki, efisiensi bahan bakarnya, dan jangkauan yang dapat dicapai dengan baterai yang terisi penuh. Hal ini juga ditentukan oleh jumlah mil yang dapat dicapai oleh mobil listrik tersebut dan harga eceran yang disarankan.
Pemerintah Amerika Serikat memutuskan untuk menunda penetapan aturan baru terkait sumber bahan mentah dan komponen baterai untuk memenuhi syarat kredit pajak kendaraan bersih senilai 7.500 Dollar AS hingga setidaknya akhir Maret 2023.
Hal itu berarti bahwa Tesla dan produsen mobil listrik lainnya masih dapat membeli bagian dan mineral penting dari pemasok di seluruh dunia untuk saat ini. Mereka juga masih memenuhi syarat untuk mendapatkan subsidi untuk kendaraan listrik. Oleh karena itu, bagi yang ingin memenuhi syarat untuk mendapatkan subsidi federal, mereka harus menyelesaikan produksi akhir dari kendaraannya di Amerika Utara sesuai dengan peraturan saat ini.
Tesla Diskon terbaru yang mereka tawarkan juga kepada perusahaan yang dapat keuntungan dari kredit pajak kendaraan listrik yang rendah. Karena dalam jangka panjang maupun pendek, pajak kendaraan mobil listrik tetap dapat subsidi.
Namun hal ini juga berisiko membuat pelanggan tidak puas, terutama mereka yang telah membeli mobil Tesla dengan harga yang lebih tinggi sebelum tahun 2022.
Sementara itu, berdasarkan laporan dari Forbes, salah satu alasan Tesla diskon harga mobil listriknya hanya untuk mendorong pembeli AS agar mereka memanfaatkan kredit pajak federal yang tersedia dan meningkatkan jumlah kendaraan yang terjual.
Harga Tesla di Indonesia setelah diskon
Tesla Model S
Tesla Model S di Indonesia ditawarkan dalam dua tipe, yaitu P85D dan P100D. Berdasarkan berbagai sumber, harga mobil Tesla S pada Januari 2023 cukup mahal.
Tesla Model S P85D banderol Rp2,2 miliaran sementara tipe P100D dipesan dengan harga Rp3,3 miliaran. Produksi Tesla Model S pada tipe P85D biasanya berasal dari tahun 2014 hingga 2015 sedangkan produksi Tesla Model S P100D diproduksi pada 2020.
Tesla Model S P100D memiliki spesifikasi lebih tinggi daripada P85D, hal ini tercermin dari kapasitas baterai yang lebih besar. Dengan meningkatnya kapasitas baterai tersebut, harga yang mereka tawarkan pun sangat berbeda.
- Tesla Model S P85D: Rp2,2 miliar
- Tesla Model S P100D: Rp3,3 miliar
- Tesla Model S Plaid: Rp4 miliar
- Tesla Model S Plaid +: Rp4,5 miliar
Tesla Model X
Di Indonesia, mobil Tesla lainnya tersedia yaitu Model X. Tesla Model X hadir dengan desain crossover. Pintu baris kedua terlihat seperti layaknya kepakan sayap burung camar atau biasa sebutannya gullwing yang dapat terbuka ke atas.
Berdasarkan ukuran dan berat, Tesla Model X lebih besar dari model S. Meskipun Tesla Model X cukup mahal, mobil ini tetap terpakai sebagai armada taksi di Jakarta.
- Tesla Model X: Rp4 miliar
- Tesla Model X Performance: Rp4,5 miliar
Tesla Model Y
Kemudian, masih ada Tesla Model Y. Secara penampilan luar, Tesla Model Y sangat mirip dengan Tesla Model X yang berada di atasnya. Namun, spesifikasinya lebih rendah dari Model X. Tesla Model Y menawarkan dua varian di Indonesia, yaitu Long Range dan Performance.
Keduanya memiliki spesifikasi yang berbeda dan tentunya harga yang berbeda. Perbandingan harganya cukup jauh, dengan rentang ratusan juta rupiah.
- Tesla Model Y Long Range: Rp1,9 miliar
- Tesla Model Y Performance: Rp2,2 miliar
Tesla Model 3
Mobil Tesla yang sudah tidak asing lagi di Indonesia, khususnya di Jakarta, yaitu Model 3. Tesla Model 3 dapat katakan sebagai varian entry level yang tersedia di Tanah Air.
Meskipun merupakan varian entry level, namun harganya setara dengan harga 1 unit rumah di daerah pinggiran Jakarta. Ini berarti harganya sangat mahal bagi sebagian orang.
Terdapat tiga jenis Tesla yang tersedia, mulai dari Standard Range, Long Range, dan Performance.
- Tesla Model 3 Standard Range: Rp1,5 miliaran
- Tesla Model 3 Long Range: Rp1,9 miliaran
- Tesla Model 3 Performance: Lebih dari Rp2 miliar
Sumber: Berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.