Nantinya Hyundai Ioniq 7 juga akan menggunakan platform yang sama seperti Ioniq 5 dan Ioniq 6 serta akan diplot sebagai mobil listrik berukuran terbesar yang dimiliki Hyundai.
Autos.id – Pabrikan otomotif asal Korea Selatan, Hyundai nampaknya masih bernafsu dalam mengahdirkan inofasi terlebih untuk mobil-mobil dengan teknologi elektrifikasi. Setelah menghadirkan crossover listrik Ioniq 5 dan sedan fastback bermesin listrik, Ioniq 6, pabrikan dengan logo H miring akan menghadirkan produk mobil listrik terbarunya yaitu Ioniq 7.
Hyundai Ioniq 7 yang akan menggunakan body SUV ini akan diperkenalkan dan dijual oleh Hyundai pada tahun 2024 mendatang.
SUV Listrik 7 Seater
Seperti yang dilansir oleh Autoexpress.co.uk pada Senin (11/7/2022), Hyundai Ioniq 7 ini akan menggunakan konfigurasi SUV 7 seater berukuran besar. Direncanakan Ioniq 7 akan menantang beberapa mobil big SUV berteknologi listrik dari beberapa brand seperti misalnya Tesla Model X atau Mercedes EQB. Artinya secara ukuran bodi, Hyundai Ioniq 7 akan menggunakan ukuran yang mirip dengan Hyundai Palisade.
Mengenai kapan mobil SUV listrik berkapasitas 7 tempat duduk ini akan diluncurkan, pihak Hyundai sendiri belum mau membocorkannya secara luas. Namun diperkirakan mobil big SUV bermesin listrik ini akan diperkenalkan pada akhir tahun 2023 mendatang. Serta untuk model tahun yang akan digunakan akan menggunakan tahun setelahnya yaitu 2024.
Strategi yang sama juga dilakukan Hyundai baru-baru ini dengan peluncuran Ioniq 6. Mobil listrik berbentuk sedan coupe ini diluncurkan pada pertengahan Juni kemarin serta baru akan dijual pada tahun depan dengan model tahun 2023. Sama seperti Ioniq 5 dan 6, Ioniq 7 juga masih akan menggunakan platform yang sama dengan kedua mobil listrik tersebut dengan platform Electric Global Modular Platform atau E-GMP.
Salah satu hal yang ingin ditunjukan Hyundai pada Ioniq 7 ini adalah penggunaan wheelbase atau jarak sumbu roda yang sangat panjang. Di Hyundai Ioniq 5 saja wheelbase-nya bisa mencapai 3.000 mm dan juga akan diprediksi akan lebih dipanjangkan lagi di Ioniq 7 nanti. Selain itu Ioniq 7 akan menggunakan baterai berkapasitas lebih besar dengan jarak tempuh yang jauh lebih panjang dibandingkan Ioniq 5.
Chung Jin-Hwan selaku Head of Electrification Development Group Hyundai menyebutkan bahwa Ioniq 7 sedang dalam masa pengembangan. Ia menyebut bahwa nantinya di Ioniq 7 sedang menyempurnakan beberapa sektor seperti kemampuan mobil ini mengecas dengan cara wireless yang membuat nantinya mobil ini bisa di charge tanpa colok kabel di SPKLU. Menarik untuk melihat bagaimana inovasi ini akan diterapkan tidak hanya pada Ioniq 7 tetapi pada mobil listrik lainnya.
