Mitsubishi Motors pada hari ini (25/4/2018) resmi mengumumkan peluncuran ekspor perdana atas model small MPV terpopuler di Indonesia yakni ‘Mitsubishi Xpander’ dari fasilitas perakitan Mitsubishi Motors di Bekasi ke luar negeri melalui IPC Car Terminal, Cilincing, Jakarta Utara.
Jakarta, Autos.id – Negara Filipina akan menjadi Negara pertama dalam tujuan ekspor kendaraan small MPV milik Mitsubishi tersebut ke wilayah Negara Asean. Selain itu Thailand, Vietnam dan beberapa pasar internasional lainnya akan jadi target Mitsubishi di bulan mendatang. Mitsubishi mengklaim akan mengekspor 30.000 unit kendaraan Xpander di tahun pertamanya.
Kehadiran Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Menteri Perindustrian Airlangga Hartato yang tergabung dengan Chief Executive Mitsubishi Motors, Osamu Masuko menandai acara peluncuran ekspor Xpander.
Acara ini pun menjadi tonggak ekspor pertama untuk kendaraan Mitsubishi Motors dalam skala besar dari Indonesia. Hal ini tidak lepas dari peran pemerintah Indonesia atas dukungannya yang kuat dan juga mitra perusahaan manufaktur Mitsubishi Corporation (MC) dan PT. Krama Yudha (YD).
Disela-sela sebelum Presiden Jokowi meresmikan, Osamo Masuko menyempatkan pidatonya kepada tamu undangan dan juga media,
“Filipina akan menjadi Negara pertama yang akan dituju Xpander, setelah itu akan bergerak ke Negara Asean, Amerika Latin dan Timur Tengah. Saya sangat senang dan bangga sekali kepada pemerintah Indonesia yang telah memberikan kepercayaan kepada Kami selaku industri otomotif. Dan kami juga telah banyak berperan dalam memberikan lapangan pekerjaan bagi tenaga kerja Indonesia yang professional dan kami pun akan terus menambah tenaga kerja local di masa mendatang. Saya tidak akan pernah ragu lagi kepada Indonesia untuk memperpanjang kerjasama kami disini.”
“Saya sangat gembira melihat perusahaan dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan Indonesia. Ekspor Xpander merupakan tonggak yang sangat penting dalam rencana bisnis yang telah kami jalin serta akan terus memperkuat pondasi kami di ASEAN, yang merupakan pendorong utama kami di kawasan ini. Ungkap Osamu Masuko
Sementara itu, Presiden Republik Indonesia menyampaikan pidato tentang peranan kunci ekonomi di Indonesia, Beliau mengatakan bahwa peranan ekspor dan investasi adalah dua hal yang memberi peranan penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia khususnya di bidang non sumber daya alam.
“Ekspor dan Investasi adalah dua hal yang sangat penting bagi Indonesia, dan setiap kali Saya berpidato pasti Saya akan mengulangi dua kalimat tersebut, ‘Ekspor dan Investasi’. Seperti yang kita lihat di hari ini, Mitsubishi Indonesia akan melakukan ekspor pertamanya. Kita patut bangga karena mobil yang akan di ekspor tersebut adalah buatan tangan dari Indonesia serta keterlibatan industry komponen dalam negeri, dan hal ini sangat bagus bagi perekonomian kita.
Kita akan terus mendorong ekspor dan investasi agar berjalan lebih maju lagi untuk di masa depan. Jokowi pun menyinggung tentang system Online Single Submission, yaitu tentang proses perizinan.
Presiden Jokowi menekankan, bahwa penerapan online single submission ini adalah sebuah reformasi, sebuah perubahan besar-besaran untuk membuat seluruh perizinan dari pusat sampai ke daerah betul-betul terintegrasi menjadi satu kesatuan.
Untuk itu, Presiden meminta Satuan Tugas (Satgas) mengawal jalannya perizinan ini, dari awal sampai akhir, sehingga semuanya bisa bekerja dengan efektif, tanpa adanya hambatan-hambatan, tanpa ada yang mengganggu di tengah jalan, sehingga betul-betul ini adalah sebuah reformasi dalam rangka iklim kemudahan dalam bidang segala usaha.
Sejak pertama kalinya Xpander diluncurkan di Indonesia pada Agustus 2017 lalu, Xpander telah mendapatkan penerimaan yang sangat baik di Indonesia, hal ini pula di buktikan oleh Xpander dengan menorehkan namanya di penghargaan ‘Car Of The Year’ dari tabloid nasional terkemuka, Otomotif.
Sementara itu, Xpander sudah mencapai target bahkan melebihi ekspetasi mereka dengan angka pemesanan lebih dari 66.000 unit kendaraan. Dan pada bulan Maret 2018, Xpander menjadi mobil Small MPV terlaris di kelasnya. Dan saat ini pihak perusahaan terus berupaya untuk dapat memenuhi permintaan Xpander yang masih indent.
Saat ini, 50% dari kapasitas produksi kendaraan Mitsubishi Motors di Bekasi diperuntukan bagi Xpander hingga Mitsubishi mampu menghasilkan 160.000 unit per/tahun.
Sementara untuk kebutuhan ekspansi ekspor dan permintaan konsumen domestic, Mitsubishi Motors menerapkan dua shift pada bulan Oktober tahun kemarin, dan kini Mitsubishi Motors akan menaikan produksinya ke angka 10.000 unit per/bulan.
Mitsubishi Motors pun berencana akan terus melanjutkan dukungannya terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia dan membuka kembali lapangan pekerjaan untuk mengejar peningkatan produksinya demi memenuhi permintaan pelanggan atas produk andalannya tersebut.
