Masalah braket penghubung antara klakson dengan sasis motor yang mudah mengendur seiring pemakaian menjadi penyebab Recall BMW CE04 tersebut.
Autos.id – Kabar kurang menyenangkan dari salah satu brand sepeda motor asal Jerman, BMW Motorrad. Salah satu produknya yang menggunakan teknologi listrik, BMW CE04 terkena recall atau penarikan unit kembali. Masalah pada bagian braket klakson yang mudah mengendur seiring berjalannya waktu menjadi penyebab BMW Motorrad melakukan recall untuk motor ini.
Recall pada BMW CE04 ini berlaku untuk unit yang beredar di benua Eropa meskipun belum diketahui apakah market lainnya juga mendapatkan recall atau tidak.
Detail Masalah Recall
Seperti yang dilansir oleh Rideapart, braket yang menghubungkan antara klakson ke sasis atau body motor ini berpotensi mengendur seiring berjalannya waktu. Hal tersebut dikhawatirkan akan membuat komponen ini langsung jatuh ke bagian roda depan serta membuat setang mengunci saat motor dibelokkan ke arah kiri.
Hal tersebut sangat berbahaya terlebih saat motor dibelokkan dan tiba-tiba setang mengunci, membuat motor tidak bisa dikendalikan. Bagian braket yang menghubungkan sasis dan klakson ini merupakan komponen penting, terlebih untuk keselamatan bagi pengendara dan orang-orang disekitar.
Pihak BMW Motorrad sendiri sudah meminta para konsumen yang motornya terdampak masalah ini untuk dibawa ke dealer atau bengkel resmi. Pihak BMW Motorrad tidak menyebutkan jumlah pasti berapa unit yang terdampak serta tidak menyebutkan apakah akan mengganti seluruh braket atau hanya memindahkan posisi braket.
BMW Motorrad sendiri menyebutkan bahwa recall pada BMW CE04 ini hanya untuk unit-unit yang dijual di pasar Eropa. Belum diketahui apakah unit yang terdampak recall ini juga berpengaruh untuk unit yang berada di negara-negara lainya seperti Indonesia.
Di Indonesia, beberapa waktu lalu BMW Group Indonesia baru saja meluncurkan CEO4 untuk dijual di pasar tanah air. Motor listrik yang berukuran cukup besar ini dijual dengan harga Rp 380 juta Off The Road Jakarta. Yang artinya apabila dikonversi ke harga On The Road berada di kisaran Rp 400 jutaan.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.