Mengenal Lebih Dalam dengan Fuso eCanter Truk Listrik yang Dapat Menempuh Jarak 100 Km.
Autos.id – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku distributor Mitsubishi Fuso di Indonesia akan melahirkan truk listrik Fuso eCanter. Dalam acara media gathering di SCBD pada Senin (6/3/2023) Fuso mengatakan truk listrik eCanter akan segera dijual dalam waktu dekat.
Truk dengan energi listrik ini dapat dukungan 6 baterai lithium-ion dengan kapasitas 370 volt, atau 13,5 kilowatt per hour (kWh). Berdasarkan pengujian internal dengan daya angkut 75 persen, jarak tempuhnya bisa mencapai 100 kilometer.
Untuk pengisian baterai dengan arus bolak-balik (AC) memerlukan waktu 9 jam, sedangkan untuk arus searah (DC) hanya 1,5 jam. Sementara untuk motor penggeraknya dapat menghasilkan tenaga 135 kW, atau setara 184 PS dan torsi puncak 390 Nm.
Bayu Aprizal selaku General Manager of Product Strategy PT KTB menjelaskan hingga saat ini pihaknya telah melakukan pengujian dengan jarak tempuh yang cukup panjang, hingga 7.000 km. Bayu mengatakan Mitsubishi Fuso telah melakukan proof of concept (PoC) atau uji coba truk listrik tersebut guna pengiriman barang di jalanan Indonesia.
“Hasil aktivitas proof of concept kami di Indonesia untuk Fuso eCanter sejauh 7.000 km ini tidak ada kendala. Ini penggunannya untuk pengiriman barang,” kata Bayu.
Fuso eCanter Berfungsi sebagai Distribusi Bahan Baku Ke Pabrik
Digunakan untuk mendistribusikan bahan baku ke pabrik, dan mendukung pengiriman dengan rute di daerah Denpasar, Bali. Dari hasil uji coba tersebut, PT KTB nantinya akan melakukan upgrade atau meningkatkan kemampuan truk listrik ini. Salah satunya dengan memberikan kapasitas baterai yang lebih besar guna memenuhi kebutuhan lain.
Truk dengan maksimal daya angkut 2-4 ton ini, mempunyai fitur pendukung keselamatan yang canggih lho, yakni pengereman ABS (anti-lock braking system), electronic stability control untuk mencegah truk tergelincir saat bermanuver, hingga lane departure warning.
Sebagai informasi tambahan, e-Canter pertama kali hadir di pasar global pada 2017, dan Jepang menjadi pusat produksinya. Ada beberapa negara yang sudah menjual truk listrik tersebut.
Truk ini sudah dipasarkan di beberapa negara seperti Jepang, Amerika Serikat, serta sebagian Negara Eropa. Umumnya penjualan eCanter, diperuntukkan bagi konsumen fleet atau borongan.
