Jakarta, Autos.id – Adanya wacana Premium dihapus atau dihilangkannya ketersedian Bahan Bakar Minyak (BBM) Bersubsidi jenis Premium menuntut para produsen otomotif untuk menyediakan produk yang sesuai spesifikasi kebutuhan BBM Non Subsidi, termasuk juga Daihatsu.
Pihak Daihatsu sendiri mengkalim jika kendaraannya dibangun dengan spesifikasi tinggi sehingga seharusnya pakai BBM di atas RON 92 dengan demikian tidak mengganggu jika wacana Premium dihapus itu benar-benar berjalan.
Isu penghapusan BBM jenis premium kerap dihembuskan dalam era kepemimpinan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi). Wacana penghapusan premium dinilai rasional karena di banyak negara, BBM jenis Premium sudah tidak digunakan lagi.
Terkait realisasinya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memulai rencana penghapusan BBM ini dari kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta. Menanggapi hal tersebut, Rudy Ardiman, Corporate Planning Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan Daihatsu siap mengikuti berbagai kebijakan pemerintah.
“Kita di Daihatsu siap mengikuti kebijakan pemerintah. Produk-produk kita tentunya akan disesuaikan dengan kepentingan konsumen di Indonesia. Dan bila harus menggunakan BBM dengan RON lebih tinggi kita siap untuk itu,” kata Rudi berbincang dengan wartawan saat pembukaan Daihatsu ASTEC OPEN 2016 di Sunter,Jakarta Utara, Senin (18/4/2016).
6 Produk Daihatsu
Lebih lanjut terkait rencana penghapusan Premium oleh Jokowi tersebut, Rudi menjelaskan produk Daihatsu tidak membutuhkan penyesuaian yang signifikan bila menggunakan BBM dengan RON lebih tinggi karena sejak awal semua produk telah dibangun dengan spesifikasi yang tinggi dan sudah sesuai dengan standar kebutuhan BBM non subsidi.
Ditanya soal apakah ada kenaikan harga pada produk Daihatsu jika ada penyesuaian dengan bahan bakar dengan RON lebih tinggi, Rudi mengungkapkan bahwa kemungkinan tidak ada pengaruh karena tidak perlu ada penambahan komponen khusus untuk penyesuaian bahan bakar. “Nanti kita lihat. Tapi saya kira tidak ada pengaruh bagi Daihatsu. Produk-produk kita bisa menggunakan BBM dengan RON diatas 90-an,” tukas Rudi.
