Menurut Lin Jarvis, Yamaha MotoGP akan menggunakan kebijakan yang sama terkait motor untuk Tech 3 musim depan.
Jepang, autos.id – Pimpinan Yamaha MotoGP, Lin Jarvis, mengatakan belum ada keputusan mengenai sepeda motor Tech 3 yang akan digunakan musim depan, namun kebijakannya “tetap sama” meski hasil tahun ini terlihat buruk.
Pertarungan Valentino Rossi dan Maverick Vinales pada Yamaha M1 2017-spec, terutama dalam kondisi grip yang rendah, telah mendorong spekulasi bahwa Johann Zarco dapat diberi mesin spec yang sama pada 2018.
Rossi berharap Zarco menolak motor dari Yamaha tahun ini dan tetap berpegang pada motor 2016 yang telah digunakannya dan mencapai posisi yang cukup tinggi pada lima kesempatan.
Kebijakan Yamaha yang biasa adalah menyerahkan sepeda motor saat ini ke Tech 3 di akhir musim, namun Jarvis mengakui beberapa waktu lalu bahwa tidak ada keputusan yang dibuat mengenai materi apa yang akan diberikan.
“Ini pertanyaan bagus, tapi hari ini saya tidak yakin spesifikasi mana yang akan kami berikan kepada mereka (Zarco dan Folger). Kebijakan kami pada dasarnya akan tetap sama,” kata Jarvis pada Motorsport.com (16/22/3027).
Motor Yamaha Tech 3
“Jika Anda melihat kinerja dan daya saing motor Tech 3 dan motor pabrikan, keduanya sangat mirip. Saya pikir motor tim satelit kami memiliki level tertinggi dari semua produsen.”
“Yang penting bagi kami adalah menentukan spesifikasi mana yang akan kami gunakan secara umum tahun depan. Biasanya kami akan menyediakan Tech 3 motor bekas tahun itu.
“Kami memiliki banyak spesifikasi pengembangan sepanjang tahun ini dan kami perlu memutuskan spesifikasi dasar. Dan Tech 3 akan mendapatkan keuntungan dari level kinerja motor yang sangat tinggi.
“Tapi itu bukan berarti levelnya akan sama dengan yang digunakan Maverick dan Valentino.”
Poncharal: “Yamaha tidak pernah mengecewakan saya”
Pimpinan Tech 3, Herve Poncharal, mengakui bahwa dia tidak bisa memastikan spesifikasi motor untuk Zarco dan Jonas Folger musim depan, dengan mengatakan keputusan akhir mungkin baru bisa dipastikan awal musim.
Dia juga menegaskan bahwa Zarco akan menjadi fokus utamanya dalam uji coba pasca-musim Valencia, dengan Folger masih absen karena terkena virus.
“Mungkin Anda akan terkejut mendengarnya, tapi saya tidak peduli,” katanya kepada Motorsport.com. “Beberapa orang mengatakan bahwa dukungan yang saya miliki tidak cukup baik, tapi kenyataannya berjalan cukup baik.
“Johann memenangkan pembalap independen terbaik melawan (Cal) Crutchlow dan (Danilo) Petrucci pada (mesin) 2017-spec. Saya selalu mempercayai Yamaha dan mereka tidak pernah mengecewakan saya, mereka memberi apa yang dibutuhkan.
“Kami akan melakukan uji coba di Valencia dengan Johann. Kami juga akan melakukan uji coba di Sepang. Kemudian kami akan melihat apa yang akan didapat pada akhir Januari. Inilah keputusan mereka (Yamaha).”
