Pembalap Honda, Dani Pedrosa, menanggapi sikap Valentino Rossi yang bersikeras untuk mempertahankan posisi balapan di GP Aragon.
Spanyol, autos.id – Dani Pedrosa berbicara tentang cara Valentino Rossi mempertahankan posisi selama balapan di MotoGP Aragon, mengklaim bahwa ia hampir dipaksa keluar jalur pada jarak 300km / jam.
Pedrosa bersaing dengan Rossi untuk posisi keempat di lap ke-15 dan berhasil melewati pembalap asal Italia itu di lintasan lurus.
Namun, ia mengalami masalah melalui celah kecil antara Yamaha dan tepi lintasan, dengan Rossi bergerak ke arah dalam.
Pembalap Honda yang kemudian mengambil posisi kedua itu mengatakan bahwa cara Rossi mempertahankan posisinya terlihat “tidak adil”.
Dani Pedrosa – Honda
“Jika Anda melihat gambarnya, saya benar-benar berada di garis putih,” jelas Pedrosa seperti dikutip MotoGP.com (25/9/2017).
“Saya berada di garis putih dan stang saya menunjukkan sedikit celah (antara jari dan jempo) dari stangnya, jadi saya tidak melihat ini sebagai cara yang adil.
“Anda bisa pergi ke kiri dan membuat orang lain keluar dari jalur dengan kecepatan 300km / jam, itu bukan hal yang baik.
“Terlalu ketat, terlalu sempit dan juga tidak memberi ruang untuk yang lain. Tidak begitu baik, tapi untungnya saya bisa melewatinya pada saat itu dan kemudian terus maju ke podium.”
Pedrosa menyelesaikan balapan dengan lap tercepat di tahap akhir, finis tepat dibelakang rekan setimnya – Marc Marquez.
Namun, ia hanya memulai balapan dengan menghabiskan 12 lap pertama di belakang Maverick Vinales, dan Pedrosa merasa itu adalah kunci yang membuatnya kehilangan peluang menang.
“Sayangnya saya terlalu lama di belakang Maverick dan di situlah saya kehilangan sedikit celah,” Pedrosa menambahkan.
“Tapi kemudian kami berdua memperbaiki kecepatan dan saat melewatinya, saya benar-benar bisa mengimbangi kelompok bagian depan.
“Tapi Marc sudah memimpin dan dia bisa sedikit bermain dengan celahnya, tapi saya merasa cukup kuat, jadi saya sangat senang, saya pikir saya melakukan balapan terbaik hari ini dan saya sangat bangga dengan tim ini juga.
“Saya dapat mengatakan bahwa saya bahagia karena akhirnya memiliki ritme yang baik dan saya bisa menghasilkan banyak peluang.”
