Marc Marquez menganggap bahwa Jorge Lorenzo adalah favorit untuk balapan di Motegi.
Jepang, autos.id – Marc Marquez menilai Jorge Lorenzo adalah favorit untuk balapan di MotoGP Jepang di Motegi, mengikuti kecepatan yang dimiliki pembalap Ducati tersebut pada hari Jumat.
Lorenzo, yang hari Jumat telah terhalang oleh kecelakaan FP1 dan melibatkan Cal Crutchlow, mengakhiri uji coba di posisi ke-4 pada lintasan basah.
Namun, Marquez memperhitungkan pembalap Ducati itu sebagai pembalap terkuat, dan mengemukakan fakta bahwa Lorenzo tidak perlu memikirkan gelar untuk membuatnya menjadi favorit di Motegi, dengan perkiraan cuaca hujan akan terus berlanjut.
“Jika Anda melihat timesheets, Lorenzo adalah favorit. Dia memiliki ritme yang lebih baik semua pembalap dan dia tidak mengalami kerugian apapun,” kata Marquez, seperti dikutip Motorsport.com (14/10/2017).
Marc Marquez dan Jorge Lorenzo
“Tapi Dovizioso cukup bagu, sama seperti sisanya.”
Lorenzo, yang merasa Motegi akan menjadi trek yang paling menguntungkan di antara tiga balapan fast-back beruntun, memang merasa puas dengan uji coba pada hari Jumat.
“Selain kecelakaan, itu adalah hari baik buat saya,” pungkas Lorenzo. “FP2 sangat bagus, terutama sektor terakhir yang saya jalani dengan baik.
“Kami sangat optimis memperjuangkan posisi barisan depan. Di tengah hujan, kami berada di urutan keempat dengan kecepatan sangat bagus, jadi kami bisa memperjuangkan sesuatu yang penting.
“Pasti ini akan menjadi balapan yang panjang dan kondisi sulit karena hujan cukup dera, sehingga mengendarai motor apapun bukan hal mudah. Tapi kami cukup cepat dan ini yang terpenting.”
Kecelakaan “Aneh” di FP2
Setelah mendominasi FP1, Marquez jatuh dalam latihan kedua dan tertinggal di belakang Andrea Dovizioso.
Marquez bingung dengan penyebab kecelakaannya, saat dia mengatakan hal itu terjadi saat dia melaju kencang, saat kontrol traksi seharusnya bisa menstabilkan motornya.
“Jujur saja, karena saya merasa memiliki perasaan bagus, tapi kemudian saya memasang ban baru untuk mengantisipasi beberapa hal,” Marquez menjelaskan.
“Kemudian saya harus mencari perasaan lain dan saya mulai berjuang dengana danya perubahan di bagian belakang motor.
“Tapi tiba-tiba ada kecelakaan aneh karena saya sedang memaksimalkan kecepatan dan biasanya ada kontrol traksi dan itu membuat Anda tetap aman.
“Secara keseluruhan hari itu bagus, saya senang dan hanya kecelakaan yang membuatnya negatif.”
