Salah satu sepeda motor legendaris besutan Yamaha dan sering digunakan di ajang balap adalah Yamaha 125Z. Seperti apa spesifikasi dan harganya?
Autos.id – Yamaha 125Z adalah sepeda motor bebek 2 tak yang legendaris, pertama kali diperkenalkan oleh Yamaha pada tahun 1998 dan terakhir diproduksi pada tahun 2016. Sepeda motor ini telah menjadi ikon di komunitas pecinta balap jalan pada awal tahun 2000-an. Dalam banyak tim balap besar, Yamaha 125Z sering menjadi pilihan utama untuk kategori ‘Underbone’.
Di Eropa, khususnya di Yunani, Yamaha 125Z hanya diizinkan digunakan dalam kompetisi balap resmi dan dilarang digunakan di jalan raya. Motor legendaris ini menampilkan desain yang futuristik untuk zamannya, dan mesinnya memiliki kinerja yang sangat baik. Oleh karena itu, Yamaha 125Z sangat digemari oleh para remaja pada tahun 2000-an. Penasaran dengan spesifikasinya?
Spesifikasi Yamaha 125Z
Dimensi
Yamaha 125Z memiliki ukuran panjang sekitar 1,9 meter, lebar sekitar 0,675 meter, dan tinggi sekitar 1,04 meter. Jarak antara dua roda motor ini adalah sekitar 1,25 meter. Tinggi tempat duduknya adalah sekitar 0,752 meter, dan jarak terendah antara motor dan tanah adalah sekitar 13,5 cm. Dalam hal dimensi, motor ini sangat cocok untuk postur tubuh orang-orang di Asia Tenggara seperti Malaysia, Indonesia, Singapura, dan Vietnam.
Desain
Desain Yamaha 125Z. (Sumber; Yamahadeta)
Yamaha 125Z tampak serupa dengan Yamaha F1ZR, namun terdapat perbedaan yang mencolok di antara keduanya. Motor ini memiliki desain fairing yang sangat futuristik. Di bagian depan, Yamaha telah melengkapi sepeda motor ini dengan lampu depan berdesain V yang ditemani oleh lampu sein di kedua sisinya.
Fairing sayap pada Yamaha 125Z juga memiliki desain yang lebih ramping daripada desain samping Yamaha F1ZR. Terlihat Yamaha telah memperhatikan aspek aerodinamis pada tubuh sepeda motor ini, karena spakbor depan yang halus tampak menyatu dan berpadu dengan fairing di samping sepeda motor.
Bagian belakang motor ini juga memiliki kontur yang menanjak ke atas untuk mengoptimalkan aliran udara dari depan. Sementara itu, stoplamp terletak di bagian belakang sepeda motor, yang terintegrasi dengan lampu sein dan dilengkapi dengan bezel stop yang terletak tepat di belakang jok motor.
Baca juga: Suzuki Satria 2-Tak Lumba-Lumba dan Hiu, Apa Bedanya?
Suspensi dan Kaki-Kaki
Kaki-Kaki Yamaha 125Z. (Sumber; Yamahadeta)
Dari segi aspek kaki-kaki, Yamaha 125Z sebetulnya masih mengikuti standar yang berlaku untuk sepeda motor bebek pada zamannya, dengan semua komponen yang memiliki fungsi yang seimbang. Bagian suspensi depan motor ini telah menggunakan tipe teleskopik, sementara suspensi belakangnya mengadopsi desain monoshock, yang memberikan kemampuan menangani dengan baik bagi pengendara.
Roda pada Yamaha 125Z telah diperkuat dengan velg cast wheel berdesain 6 spoke berukuran 17 inci. Velg ini dilengkapi dengan ban berukuran 70/90-17 (TL) untuk roda depan, sedangkan roda belakangnya menggunakan ban berukuran 80/90-17 44P (TL). Dalam hal sistem pengereman, sepeda motor Yamaha ini telah dibekali dengan rem cakram baik di roda depan maupun belakang, sehingga mampu memberikan deselerasi yang optimal.
Baca juga: Mengenal Suzuki Shogun: Sejarah Hingga Transformasinya
Mesin
Mesin Yamaha 125Z. (Sumber; Istimewa)
Yamaha 125Z dibekali dengan mesin 2 tak berkapasitas 125 cc yang menggunakan sistem pendingin udara. Yamaha telah mengonfigurasikan mesin ini dengan ukuran diameter x langkah sekitar 5,38 cm x 5,47 cm. Rasio kompresi pada motor bebek ini adalah sekitar 6,5 : 1.
Dengan konfigurasi tersebut, Yamaha 125Z mampu menghasilkan daya sekitar 17,5 daya kuda pada putaran mesin 8000 RPM dan torsi maksimal sekitar 18,1 Nm pada 7.500 RPM. Daya ini disalurkan melalui transmisi 6 percepatan. Keunggulan lain dari mesin ini adalah penggunaan teknologi Catalytic Converter, yang pada masanya menjadikan Yamaha 125Z sebagai motor pionir yang mengadopsi teknologi ini.
Silinder Yamaha 125Z. (Sumber; Istimewa)
Catalytic Converter adalah alat yang berperan dalam mengendalikan emisi gas buang kendaraan, mengubah gas berbahaya dari proses pembakaran di dalam mesin menjadi lebih ramah lingkungan. Saat motor ini diproduksi, peraturan terkait kendaraan bermesin 2 tak telah menjadi lebih ketat, sehingga hadirnya teknologi Catalytic Converter membantu motor ini memenuhi standar emisi yang lebih tinggi.
Bagi yang mengikuti perkembangan motor pada awal tahun 2000-an, performa standar yang ditawarkan oleh Yamaha 125Z sebenarnya sudah sangat memadai dan memiliki potensi besar, terutama untuk keperluan balap motor.
Baca juga: Kawasaki Kaze: Sejarah, Spesifikasi, dan Varian
Harga Yamaha 125Z
Pada awal peluncurannya, Yamaha 125Z dibanderol Rp22 jutaan. Sementara motor ini sudah tidak diproduksi dan hanya tersedia versi bekasnya, dimana dibanderol antara Rp35 jutaan hingga Rp60 jutaan melihat dari berbagai aspek.
Sumber: Berbagai sumber
