Last updated on 6 Desember, 2023
Autos.id – Permintaan akan bus Listrik di Indonesia sendiri sangat masif. Tapi sayang, belum banyak yang bemain di segmen Bus Listrik dalam skala besar. Bahkan pemain Bus berpenggerak listrik ini masih dominan dari negeri Tiongkok.
Mengingat peranan pemerintah Indonesia akan energi terbarukan. Hyundai dan INVI mulai bekerjasama untuk hadirkan Bus Listrik dengan ketentuan dan juga spesifikasi yang cocok dengan Indonesia.
Tentu saja, sasis Bus Listrik ini bakalan jadi armada kendaraan umum seperti model Bus Listrik yang sudah berjalan selama ini. Kerjasama dengan INVI inilah yang membuat sebuah terobosan baru. Apakah itu?
INVI dan Hyundai Motor Company Jalani Kerjasama
Hyundai Motor Company dengan INVI, anak perusahaan dari PT Indika Energy Tbk. Akhirnya sepakat untuk kerjasama lakukan revolusi transportasi umum di Indonesia. Dengan perkenalkan produk CEV dari Hyundai harapannya bisa sejalan dengan peta jalan elektrifikasi pemerintah Indonesia.
Dengan target Transjakarta nantinya akan full 100% Bus Listrik padatahun 2030 dan menandai penjualan di ASEAN bisa mencapai 10.047 unit. Termasuk rencana masa depan untuk kendaraan umum listrik pada umumnya.
Dengan dua model Bus Listrik yang mereka berikan. Kali ini Hyundai sendiri akan hadirkan dua model, pertama Hyundai Elec City berukuran 12 Meter dan Hyundai County EV berukuran 8 Meter. Jadwalkan akan meluncur di Indonesia pada 2024 mendatang.
“Hyundai Motor Company secara strategis memperkenalkan penawaran kami ke pasar Indonesia, yang terkenal dengan jumlah kendaraan komersial yang signifikan. Kemitraan antara Hyundai dan INVI dari Indika Energy, mewakili kemajuan signifikan dalam pengembangan kendaraan listrik komersial di wilayah ASEAN. Hyundai dan INVI telah menunjukkan rekam jejak yang kuat dalam inovasi dan kesuksesan di industri masing-masing. Dengan menggabungkan keahlian kedua perusahaan, ini akan menjadi aset berharga dalam memperkenalkan kendaraan listrik komersial baru ke pasar.” tukas Young Tack Lee, Presiden Hyundai Motor ASEAN.
Baca Juga: Mau Beli Hyundai Stargazer Bekas? Cek Harganya Disini!
Lebih lanjut ia mengatakan, “Hyundai Motor Company akan memperluas cakupan ke pasar-pasar lain di kawasan ASEAN, memanfaatkan pengalaman dan perkembangan yang telah dicapai di Indonesia. Fokus awal kami berikutnya akan ditujukan pada Malaysia dan Singapura, yang mendorong pertumbuhan kendaraan listrik dengan infrastruktur canggih dan dukungan pemerintah yang kuat, termasuk regulasi emisi nol. Perluasan selanjutnya akan dilakukan di Filipina, mempertimbangkan potensi pasar besar dan peluang yang menjanjikan.”
INVI Sambut baik Kesempatan ini
Kehadiran INVI sendiri membuat Hyundai semakin yakin akan bus listrik mereka akan sukses di Indonesia.
“Kami merasa terhormat menjadi distributor utama bus listrik Hyundai di Indonesia, yang berdedikasi untuk membangun kehadiran kendaraan listrik yang signifikan di pasar. Komitmen kami adalah memberikan dampak besar pada pasar kendaraan listrik komersial, mengakselerasi adopsi kendaraan listrik, terutama di sektor komersial.” ujar Andreas Justiabel, Presiden Direktur INVI ungkapnya.
Dengan beragam jenis mobil angkutan umum. Hyundai sudah memimpin lebih dari 2.500 penjualan bus listrik dan 400 Bus Fuel Cell Electric Vehicle di seluruh dunia. Memanfaatkan permintaan akan Bus Listrik inilah bakalan jadi pilihan terbaik di kala banyak Bus Listrik asal Tiongkok mendominasi.
Dengan memanfaatkan keunggulan ini, INVI dari Indika Energy bertujuan untuk menyediakan solusi menyeluruh dan menciptakan ekosistem EV yang mulus dengan mengembangkan Stasiun Pengisian Daya Listrik (SPLU) sendiri.
